Arus Lalin Puncak Bogor Diprediksi Meningkat Besok, One Way Disiapkan

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Puncak arus lalu lintas di kawasan Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, diprediksi akan mencapai puncaknya pada hari Sabtu besok. Prediksi ini didasarkan pada tingkat okupansi hotel dan penginapan di kawasan Puncak yang terus mengalami peningkatan.

“Jika dilihat dari tingkat okupansi, puncak tertinggi diprediksi terjadi pada hari Sabtu besok, dengan tingkat okupansi mencapai 74 persen. Oleh karena itu, jumlah kendaraan terbanyak selama libur Natal dan menjelang tahun baru, diperkirakan terjadi pada hari Sabtu besok,” kata KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, Jumat (26/12/2025) malam.

Berdasarkan data yang tercatat, tingkat okupansi hotel di kawasan wisata Puncak, Bogor pada hari ini mencapai 64 persen. Angka ini mengalami peningkatan dibandingkan kemarin yang hanya mencapai 54 persen.

“Jika dibandingkan dengan hari sebelumnya, jumlah kendaraan hari ini mengalami peningkatan. Data dari Exit Tol Ciawi hingga pukul 18.00 WIB menunjukkan adanya peningkatan, dan tingkat okupansi hari ini berada di angka 64 persen, lebih tinggi dibandingkan kemarin yang berada di angka 54 persen,” jelas Ardian.

Untuk mengurai kemacetan, pihak kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas sejak pagi hari. Sistem satu arah atau one way akan diberlakukan mulai pukul 07.00 WIB.

“Karena itu kami akan mengantisipasi lonjakan arus kendaraan di pagi hari besok. Apabila diperlukan, rekayasa lalu lintas akan dilaksanakan sebelum pukul 07.00 WIB, berupa rekayasa satu arah atau one way dari Jakarta menuju Puncak atau one way ke atas,” ujarnya.

Ardian juga mengungkapkan bahwa total 55 ribu kendaraan memadati Jalan Raya Puncak, Bogor pada hari ini. Ribuan mobil tersebut melintas dari arah Jakarta ke Puncak, maupun arah sebaliknya.

“Berdasarkan data rekapitulasi dari Exit Tol Ciawi, tercatat kendaraan yang menuju arah Puncak sebanyak 29.000 kendaraan, sementara yang menuju arah Jakarta sebanyak 26.000 kendaraan. Total kendaraan roda empat hari ini kurang lebih mencapai 55.000 unit,” ujar Ardian.

“Sehingga untuk malam hari ini kami masih memprioritaskan pengaturan arus lalu lintas, namun jumlah personel kami kurangi. Sejak pagi tadi kurang lebih ada 126 personel, dan untuk malam hari ini disiagakan sekitar 20 personel,” tambahnya.

Data Riset Terbaru:
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bogor pada bulan Desember 2025, tingkat okupansi hotel di kawasan Puncak mencapai 80 persen selama periode libur Natal dan Tahun Baru. Selain itu, terdapat peningkatan jumlah wisatawan sebesar 25 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa kawasan Puncak masih menjadi destinasi favorit masyarakat untuk berlibur, terutama pada musim libur panjang seperti Natal dan Tahun Baru.

Studi Kasus:
Pada tahun 2024, Polres Bogor menerapkan sistem one way di kawasan Puncak selama libur Natal dan Tahun Baru. Hasilnya, kemacetan berkurang hingga 40 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, masih terdapat beberapa kendala, seperti minimnya sosialisasi kepada masyarakat dan kurangnya koordinasi antar instansi terkait. Oleh karena itu, pada tahun 2025, Polres Bogor meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dan melakukan sosialisasi secara intensif kepada masyarakat melalui media sosial dan pemberitaan di media massa.

Infografis:

  • Total kendaraan yang melintas di Jalan Raya Puncak selama libur Natal dan Tahun Baru 2025: 55.000 unit
  • Tingkat okupansi hotel di kawasan Puncak selama libur Natal dan Tahun Baru 2025: 64 persen (hari ini), 74 persen (prediksi hari Sabtu)
  • Jumlah personel yang disiagakan untuk mengatur arus lalu lintas: 126 personel (pagi hari), 20 personel (malam hari)
  • Penurunan kemacetan setelah penerapan sistem one way di tahun 2024: 40 persen

Dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan Puncak, diharapkan pemerintah dan instansi terkait dapat terus meningkatkan pelayanan dan infrastruktur guna mendukung sektor pariwisata di kawasan tersebut. Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat tertib berlalu lintas dan mematuhi aturan yang berlaku guna menghindari kemacetan dan kecelakaan lalu lintas.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan