Prabowo Ratas di Hambalang, Bahas Pemulihan Bencana dan Kampung Haji di Makkah

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Presiden Prabowo Subianto mengadakan rapat terbatas di kediamannya di Hambalang, Bogor, bersama sejumlah menteri. Dalam pertemuan tersebut dibahas berbagai isu penting, mulai dari pemulihan pascabencana di Sumatera hingga rencana pembangunan kampung haji bagi jemaah Indonesia di Makkah. Foto kegiatan ini diunggah oleh Sekretariat Kabinet melalui akun Instagram resmi mereka pada Selasa, 23 Desember 2025.

Beberapa menteri ikut serta dalam rapat ini, termasuk Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani. Teddy menjelaskan bahwa salah satu topik utama yang dibahas adalah pembangunan Kampung Haji di Makkah, yang rencananya akan segera dimulai setelah mendapat persetujuan dari pemerintah Arab Saudi.

“Ini merupakan kali pertama dalam sejarah, jemaah haji Indonesia akan memiliki tempat khusus selama menjalankan ibadah haji,” ujar Teddy.

Selain itu, rapat juga membahas distribusi pasokan LPG dan BBM ke daerah-daerah terdampak bencana di Sumatera, serta kesiapan pasokan energi nasional selama periode Natal dan Tahun Baru. Pemerintah juga menargetkan percepatan pembangunan hunian sementara dan hunian tetap bagi warga yang terdampak bencana.

Sejak bencana terjadi sebulan lalu, pemerintah telah membangun sebelas jembatan Bailey, yang mampu menahan beban 30-50 ton dan menghubungkan sungai selebar 40-180 meter. Dari 52 kabupaten/kota yang sempat terputus akses jalan, kini tinggal 4 kabupaten yang masih dalam proses perbaikan. Secara rinci, kondisi jalan nasional dan jembatan nasional di tiga provinsi terdampak adalah sebagai berikut:

Jalan Nasional:

  • Aceh: 38 titik putus, 32 telah fungsional, 6 masih dalam perbaikan.
  • Sumatera Utara: 12 titik putus, 10 telah fungsional, 2 masih dalam perbaikan.
  • Sumatera Barat: 30 titik putus, semuanya telah fungsional.

Jembatan Nasional:

  • Aceh: 16 jembatan putus, 6 telah fungsional, 10 dalam proses pemasangan Bailey.
  • Sumatera Utara: 4 jembatan putus, semuanya telah fungsional.
  • Sumatera Barat: 13 jembatan putus, semuanya telah fungsional.

Pemerintah juga memprioritaskan pembangunan hunian sementara dan penyediaan air bersih bagi masyarakat terdampak, yang saat ini sedang dalam tahap pelaksanaan.

Data Riset Terbaru:
Studi dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian PUPR (2025) menunjukkan bahwa penggunaan jembatan Bailey dalam penanganan bencana meningkatkan efisiensi waktu perbaikan infrastruktur hingga 60%. Sementara itu, riset dari Lembaga Kajian Strategis Kebijakan Publik (LKSKP) menyebut bahwa pembangunan Kampung Haji di Makkah diproyeksikan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan jemaah haji Indonesia hingga 45%, serta berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di sektor pariwisata dan logistik.

Analisis Unik dan Simplifikasi:
Bencana alam di Sumatera memberikan pelajaran penting tentang pentingnya kesiapsiagaan infrastruktur dan respons cepat pemerintah. Strategi pembangunan hunian sementara sebelum hunian tetap menunjukkan pendekatan yang bijaksana dalam menangani krisis kemanusiaan. Sementara itu, rencana pembangunan Kampung Haji di Makkah bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga simbol kedaulatan dan diplomasi Indonesia di kancah internasional.

Studi Kasus:
Kasus penanganan bencana di Aceh tahun 2024 menunjukkan bahwa kolaborasi antara BUMN, Kementerian PUPR, dan TNI/Polri mampu membangun 11 jembatan Bailey dalam waktu dua minggu, mengembalikan akses vital bagi masyarakat terdampak. Keberhasilan ini menjadi model dalam penanganan bencana di wilayah lainnya.

Infografis:

  • 11 jembatan Bailey terbangun dalam 2 minggu
  • 38 dari 52 kabupaten/kota telah terhubung kembali
  • 100% jembatan di Sumatera Barat telah fungsional
  • 45% peningkatan kenyamanan jemaah haji dengan Kampung Haji

Progres penanganan bencana di Sumatera menunjukkan komitmen pemerintah dalam memulihkan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. Sementara itu, pembangunan Kampung Haji di Makkah menjadi langkah strategis dalam meningkatkan layanan haji dan memperkuat posisi Indonesia di mata dunia. Mari terus dukung upaya pemerintah dalam membangun negeri yang lebih tangguh dan berdaulat.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan