Poco tengah mempersiapkan kehadiran seri smartphone mid-range terbarunya, yakni Poco M8, untuk pasar global. Namun, menurut bocoran terbaru dari tipster ternama Yogesh Brar melalui platform X (dulu Twitter), dua model dalam seri ini—Poco M8 dan Poco M8 Pro—kemungkinan besar tidak akan diluncurkan secara bersamaan.
Disebutkan bahwa seri Poco M8 akan pertama kali diperkenalkan di India pada pertengahan Januari 2026. Rencana ini sejalan dengan laporan-laporan sebelumnya. Namun, Brar memberikan klarifikasi penting: Poco M8 Pro baru akan meluncur pada pertengahan kuartal pertama 2026, atau sekitar bulan Februari. Jarak waktu ini menunjukkan adanya strategi pemasaran bertahap dari Poco untuk menjaga momentum dan menarik perhatian pasar terhadap lini M8. Peluncuran terpisah ini memungkinkan setiap model mendapatkan sorotan yang lebih fokus, tanpa harus bersaing dengan saudaranya sendiri.
Spekulasi seputar POCO M8 Series yang segera rilis sebelumnya telah memicu berbagai prediksi, termasuk kemungkinan kaitannya dengan produk Redmi. Informasi-informasi ini pun semakin diperkuat oleh bocoran terbaru mengenai spesifikasi kedua perangkat.
Layar OLED 1.5K dan Baterai 6.500mAh pada Poco M8 Pro
Poco M8 Pro diprediksi akan hadir dengan layar OLED berukuran 6,88 inci dengan resolusi 1.5K, didukung refresh rate 120Hz untuk pengalaman visual yang mulus. Di sektor kamera, perangkat ini akan mengusung konfigurasi kamera ganda di belakang: sensor utama 50MP dan sensor sekunder 8MP. Untuk kebutuhan selfie, terdapat kamera depan beresolusi 32MP. Daya komputasi perangkat ini diduga akan ditopang oleh chipset Snapdragon 7s Gen 4 dari Qualcomm. Yang paling menonjol adalah kapasitas baterai sebesar 6.500mAh, dilengkapi pengisian cepat kabel 100W—spesifikasi yang menguatkan prediksi sebelumnya saat POCO M8 Pro 5G muncul di database IMEI.
Poco M8: Varian Standar dengan Layar 6.7 Inci dan Baterai 5.520mAh
Sementara itu, varian standar Poco M8 diperkirakan memiliki layar OLED 6,7 inci dengan resolusi FHD+ dan refresh rate 120Hz. Untuk kamera, terungkap sensor utama 50MP di belakang dan kamera selfie 20MP di depan. Perangkat ini kemungkinan akan ditenagai oleh chipset Snapdragon 6 Gen 3, dengan baterai berkapasitas 5.520mAh dan dukungan pengisian cepat 45W. Spesifikasi ini menempatkan Poco M8 sebagai pilihan mid-range yang solid, menawarkan daya tahan baterai dan performa dasar yang mumpuni.
Keberadaan kedua model ini semakin memperkaya portofolio Poco di segmen mid-range, yang sebelumnya juga diwarnai oleh rumor kesiapan rilis global POCO M8 Pro 5G. Strategi peluncuran bertahap dan perbedaan spesifikasi yang ditawarkan menunjukkan upaya Poco untuk menjangkau segmen pasar yang lebih spesifik. Poco M8 Pro tampaknya ditujukan bagi pengguna yang mengutamakan performa tinggi, layar premium, dan daya tahan baterai ekstrem. Sementara itu, Poco M8 hadir sebagai opsi yang lebih terjangkau tanpa mengorbankan fitur-fitur penting seperti layar OLED dengan refresh rate tinggi dan baterai berkapasitas besar.
Dengan jadwal peluncuran yang mulai terbentuk, komunitas teknologi dan calon konsumen kini tinggal menunggu konfirmasi resmi dari Poco mengenai harga dan tanggal pasti kehadiran Poco M8 dan Poco M8 Pro di pasaran. Perkembangan ini akan menjadi bagian penting dari lanskap smartphone mid-range di awal tahun 2026.
Data Riset Terbaru:
Studi pasar 2025 menunjukkan bahwa segmen smartphone mid-range menjadi salah satu yang paling kompetitif, dengan konsumen semakin selektif dalam memilih perangkat yang menawarkan keseimbangan antara harga dan fitur premium. Menurut laporan IDC, penjualan smartphone mid-range di Asia Tenggara tumbuh 12% secara tahunan, didorong oleh permintaan terhadap perangkat dengan baterai besar, layar berkualitas tinggi, dan performa yang mumpuni. Poco, dengan strategi peluncuran bertahap dan diferensiasi fitur yang jelas antara M8 dan M8 Pro, tampaknya sedang membidik tren ini secara tepat.
Analisis Unik dan Simplifikasi:
Poco memilih pendekatan “soft launch” dengan memisahkan waktu peluncuran M8 dan M8 Pro. Ini bukan hanya strategi pemasaran, tetapi juga manajemen rantai pasokan dan fokus pasar. Dengan memperkenalkan M8 terlebih dahulu, Poco bisa menguji respons pasar terhadap fitur-fitur dasar seperti layar OLED dan baterai besar. Kemudian, M8 Pro hadir sebagai “upgrade” yang lebih premium, menarik pengguna yang menginginkan performa dan fitur ekstra. Pendekatan ini meminimalkan risiko dan memaksimalkan eksposur media.
Studi Kasus:
Pada 2024, merek lain pernah meluncurkan dua model sekaligus dalam satu acara, namun hasilnya kurang maksimal karena perhatian media terpecah. Berbeda dengan pendekatan Poco kali ini, yang memilih membagi peluncuran menjadi dua momen, memungkinkan setiap model mendapatkan sorotan penuh dan membangun ekspektasi yang lebih tinggi.
Infografis (Dalam Bentuk Teks):
-
Poco M8 (Januari 2026)
- Layar: 6,7 inci OLED, FHD+, 120Hz
- Chipset: Snapdragon 6 Gen 3
- Baterai: 5.520mAh, 45W fast charging
- Kamera: 50MP (belakang), 20MP (depan)
-
Poco M8 Pro (Februari 2026)
- Layar: 6,88 inci OLED, 1.5K, 120Hz
- Chipset: Snapdragon 7s Gen 4
- Baterai: 6.500mAh, 100W fast charging
- Kamera: 50MP + 8MP (belakang), 32MP (depan)
Dengan strategi yang matang dan spesifikasi yang menarik, Poco M8 series siap menjadi pemain utama di pasar mid-range. Tunggu kehadiran resminya dan jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan performa premium dengan harga yang terjangkau. Masa depan smartphone mid-range semakin cerah—dan Poco siap memimpinnya.
Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru

Penulis Berpengalaman 5 tahun.