Mayat Bayi di Stasiun Citayam Ternyata Hasil Pembunuhan oleh Ibu Kandung

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Seorang ibu yang tega membuang jasad bayinya di toilet Stasiun Citayam, Depok, Jawa Barat, telah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian. Kasus penemuan bayi malang tersebut terjadi pada Senin (1/12) sekitar pukul sore. Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa bayi tersebut sengaja dibunuh sebelum akhirnya dibuang, dengan cara direndam dalam air dan ditutup menggunakan kain.

Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi, menjelaskan bahwa motif di balik pembunuhan ini didasari oleh rasa malu dan stres yang dialami oleh sang ibu. Bayi tersebut merupakan hasil hubungan di luar nikah, atau hubungan gelap dengan pacarnya. Lebih memperparah keadaan, sang pacar justru menolak untuk bertanggung jawab atas kehamilan tersebut, membuat pelaku semakin terdesak secara emosional hingga akhirnya mengambil keputusan yang sangat tragis.

Kini, pelaku telah ditahan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif di Unit PPA Polres Metro Depok. Penemuan jasad bayi ini sempat menghebohkan warga sekitar, apalagi ditemukan sebuah catatan kecil yang bertuliskan kalimat mengharukan, “Tolong Kuburkan Anak Saya”, yang menunjukkan sisi manusiawi dari sang ibu meskipun ia melakukan perbuatan yang tidak bisa dibenarkan secara hukum maupun moral.

Kasus ini menjadi pengingat pentingnya pendidikan seksual, kesehatan reproduksi, serta perlunya dukungan psikologis bagi remaja dan perempuan yang mengalami tekanan sosial akibat kehamilan di luar nikah. Masyarakat juga diimbau untuk selalu peka terhadap lingkungan sekitar, terutama dalam mendeteksi tanda-tanda bahaya atau potensi kekerasan terhadap anak.

Selalu utamakan nyawa dan konsultasikan masalah dengan pihak yang tepat, seperti keluarga, profesional kesehatan mental, atau layanan konseling, daripada mengambil jalan pintas yang justru merugikan diri sendiri dan orang lain. Jangan biarkan rasa malu dan tekanan sosial mengaburkan akal sehat. Setiap masalah pasti ada jalan keluarnya, selama kita memilih untuk mencari solusi yang benar dan bertanggung jawab.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan