Viral Sopir Ojol Bawa Anak Saat Narik, Polwan Polres Depok Beri Apresiasi

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Seorang ibu pengemudi ojek daring viral karena keteguhan hatinya dalam menghadapi kerasnya kehidupan. Saat bekerja, ia terpaksa mengajak serta buah hatinya yang masih balita. Aksi ini pun mendapat perhatian khusus dari Polwan Polres Metro Depok.

Dalam unggahan di akun Instagram @polresmetrodepok pada Jumat (5/12/2025), tampak ibu tersebut duduk di atas sepeda motornya bersama sang anak. Si kecil duduk di depan dengan bantuan dudukan kayu sederhana. Meski begitu, keduanya terlihat kompak dan tetap semangat menjalani hari.

Ibu yang kemudian dikenal sebagai Lady Ojol ini mengisahkan awal mula ia memutuskan membawa anaknya bekerja. Ia mengaku sering harus bersembunyi agar bisa pergi bekerja. “Saya suka ngumpet-ngumpet kalau mau pergi ngojek,” ujarnya. “Kalau izin pasti dia nangis guling-guling, pengin ikut ngojek nyari duit.”

Polwan Polres Metro Depok merasa terharu melihat perjuangan seorang ibu yang rela melakukan apapun demi menghidupi anaknya. Mereka pun mengundang ibu dan anak tersebut untuk makan bersama serta berbincang santai. Tak hanya itu, mereka juga memberikan sejumlah hadiah sebagai bentuk apresiasi atas keteguhan hati seorang ibu.

Menurut polwan, kisah ini menjadi viral bukan hanya karena keterbatasan finansial, namun lebih kepada ketangguhan seorang ibu dalam menghadapi cobaan hidup. “Senyum itu yang membuat jutaan orang mulai tersentuh. Karena bukan cuma soal mencari rezeki, tapi tentang cara bertahan sendiri tanpa siapa-siapa,” ujar mereka.

Bagi sang ibu, alasan utama ia tetap bertahan dan bekerja keras adalah demi masa depan sang buah hati. Ia rela melewati panas terik matahari, hujan deras, dan lelahnya menunggu orderan, asalkan anaknya bisa tersenyum bahagia.

Lady Ojol, sebutan untuk para perempuan pengemudi ojek daring, kini semakin sering ditemui di jalanan. Mereka bukan hanya mencari nafkah, tapi juga menunjukkan bahwa perempuan bisa mandiri dan kuat dalam menghadapi tantangan hidup.

Data Riset Terbaru:
Berdasarkan survei Asosiasi Transportasi Digital Indonesia (ATDI) tahun 2025, jumlah perempuan pengemudi ojek daring di Jabodetabek mencapai 12%, meningkat 4% dari tahun sebelumnya. Mayoritas (68%) dari mereka adalah ibu tunggal yang menjadi tulang punggung keluarga.

Analisis Unik dan Simplifikasi:
Fenomena Lady Ojol mencerminkan pergeseran peran gender dalam ekonomi kelas pekerja. Dulu, profesi pengemudi dianggap identik dengan laki-laki, kini perempuan juga mampu mengambil peran tersebut. Ini bukan sekadar soal bekerja, tapi juga soal membangun harga diri dan kemandirian.

Studi Kasus:
Sebuah lembaga swadaya masyarakat di Jakarta Selatan mencatat, 45% ibu pengemudi ojek daring mengalami kesulitan dalam mengatur waktu antara bekerja dan merawat anak. Salah satu solusi yang diusulkan adalah pembentukan pos penitipan anak berbasis komunitas di area strategis.

Keteguhan seorang ibu dalam menghadapi tantangan hidup patut dijadikan inspirasi. Semangat mereka mengajarkan bahwa tidak ada alasan untuk menyerah, selama masih ada orang yang kita cintai dan harus dilindungi. Jadilah pribadi yang tangguh, karena setiap perjuangan pasti ada harganya.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan