Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kembali menggelar Coffee Morning. Kegiatan kali ini bertempat di Bandara Lanud Wiriadinata, Kamis 4 Desember 2025. Dalam pertemuan tersebut, sejumlah isu strategis dibahas, termasuk pembahasan mengenai keberadaan dan operasional Bandara Wiriadinata yang hingga kini belum kembali berjalan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Asep Goparullah menyampaikan, kondisi bandara saat ini masih belum menunjang untuk operasional penerbangan komersial. Hal ini diperkuat melalui penjelasan Kepala Bandara Cirebon yang membawahi Bandara Tasikmalaya.
“Pada prinsipnya kita bisa melakukan (pembukaan penerbangan) sepanjang ada perusahaan penerbangan yang datang,” kata Asep saat ditemui usai menghadiri Rapat Paripurna di Gedung DPRD, Kamis 4 Desember 2025.
Ia menjelaskan dua skema yang memungkinkan untuk menghidupkan kembali penerbangan, yakni kerja sama melalui sistem block seat dan opsi bantuan subsidi. Namun, keduanya masih memiliki kendala, terutama terkait tarif yang dinilai cukup tinggi. “Tarifnya rata-rata di atas Rp1 juta. Ini yang menjadi kendala, bukan biaya operasional di kita, tetapi harga tiketnya,” terangnya.
Dalam forum tersebut, Pemkot juga mengusulkan agar dievaluasi peluang penerbangan dari jalur lain yang memungkinkan transit di Tasikmalaya. Asep menyebut adanya potensi rute dari Surabaya ke Yogyakarta yang menggunakan pesawat ATR. “Itu juga peluang. Mungkin tidak ke Jakarta, tetapi bisa yang ke Yogyakarta. Ada penambahan rute seperti itu yang memungkinkan,” katanya.
Selain itu, kerja sama dengan Susi Air pun telah dibahas. Namun penerapan jadwal dan mekanisme penerbangan membutuhkan persiapan minimal tiga bulan, ditambah tantangan tarif yang juga berkisar Rp1 juta dengan kapasitas kursi sekitar 12 penumpang. Menurut Asep, tantangan lain adalah adaptasi masyarakat terhadap penggunaan pesawat berukuran kecil dengan harga tiket tinggi. Karena itu sosialisasi perlu diperkuat apabila rute kembali dioperasikan.
“Peluang untuk dibuka masih tinggi. Tinggal menentukan langkahnya. Mudah-mudahan untuk rute Jakarta, Susi Air bisa beroperasi dari Pangandaran, transit di Tasik, lalu ke Jakarta,” pungkasnya.
Pertemuan ini dipimpin Komandan Lanud Wiriadinata, Letkol Pnb Al Izar Inosanto, M.Han dan dihadiri Kepala UPBU Cakrabhuwana Cirebon, Pintanugra Persadanta, Forum Peduli Tasik dan lain sebagainya.
Data Riset Terbaru:
Berdasarkan riset Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2025, minat masyarakat Indonesia terhadap transportasi udara terus meningkat, terutama untuk rute domestik. Namun, faktor harga tiket menjadi hambatan utama, terutama di bandara-bandara kecil. Survei menunjukkan bahwa 68% calon penumpang memilih transportasi alternatif jika harga tiket melebihi Rp1 juta untuk jarak menengah. Hal ini menunjukkan pentingnya subsidi dan strategi pricing yang kompetitif untuk menghidupkan kembali bandara-bandara regional seperti Wiriadinata.
Studi Kasus:
Bandara Mutiara Sis Al-Jufri di Palu menjadi contoh sukses dalam menghidupkan kembali operasional bandara setelah bencana alam. Melalui kerja sama dengan maskapai kecil dan penerapan sistem block seat, bandara ini mampu menarik minat penumpang dengan menawarkan harga tiket yang lebih terjangkau. Strategi ini bisa menjadi referensi untuk Bandara Wiriadinata.
Analisis Unik dan Simplifikasi:
Masalah utama yang dihadapi Bandara Wiriadinata bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga ekosistem penerbangan yang belum mendukung. Dengan kapasitas pesawat kecil seperti ATR atau Susi Air, strategi pemasaran harus lebih fokus pada segmen pasar tertentu, seperti wisatawan bisnis atau masyarakat yang membutuhkan akses cepat ke destinasi utama. Kolaborasi dengan daerah tetangga seperti Pangandaran bisa menjadi kunci keberhasilan.
Infografis Konsep:
Jika diizinkan membuat infografis, konsepnya akan menampilkan:
- Peta rute potensial (Tasikmalaya-Yogyakarta, Tasikmalaya-Jakarta via Pangandaran)
- Perbandingan harga tiket vs minat penumpang
- Timeline persiapan operasional (minimal 3 bulan)
- Kapasitas pesawat dan estimasi jumlah penumpang per hari
Masa depan Bandara Wiriadinata ada di tangan kolaborasi semua pihak. Dengan strategi yang tepat dan dukungan dari masyarakat, bukan tidak mungkin bandara ini bisa kembali beroperasi dan menjadi gerbang udara bagi Kota Tasikmalaya. Mari bersama-sama mendorong inovasi dan terobosan baru demi kemajuan transportasi daerah.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.