Konsumsi makanan ultra olahan (Ultra Processed Food/UPF) terus meningkat di seluruh dunia. Hal ini menjadi perhatian serius setelah terbitnya makalah baru di jurnal The Lancet yang menunjukkan hubungan kuat antara UPF dan peningkatan risiko berbagai penyakit kronis.
Sistem klasifikasi NOVA, yang diperkenalkan oleh Profesor Carlos Monteiro dari Universitas Sao Paulo, Brasil, mengelompokkan UPF ke dalam Grup 4, yaitu produk industri yang menggunakan bahan-bahan khusus yang hanya tersedia secara komersial. Produk-produk ini biasanya mengandung banyak bahan tambahan pangan dan mengalami proses industri yang kompleks.
Contoh konsumsi UPF yang sering ditemui dalam keseharian antara lain sup kalengan, roti komersial, makanan beku siap saji, camilan kemasan, minuman bersoda, sereal manis, dan daging olahan. Makna dari kategori ini adalah bahwa produk-produk tersebut jauh dari bentuk aslinya dan sangat bergantung pada teknologi pengolahan.
Dalam kajian mendalam, para peneliti menganalisis 104 studi jangka panjang. Hasilnya, 92 studi menunjukkan korelasi antara konsumsi UPF dan peningkatan risiko terhadap 12 kondisi kesehatan berikut:
- Obesitas sentral atau perut buncit
- Kematian akibat semua penyebab
- Gangguan kardiovaskular
- Kerusakan ginjal kronis
- Stroke dan gangguan serebrovaskular lainnya
- Penyakit jantung koroner
- Penyakit peradangan usus, termasuk Crohn
- Depresi dan gangguan mental lainnya
- Hipertensi atau tekanan darah tinggi
- Dislipidemia atau gangguan kadar lemak darah
- Kegemukan dan obesitas
- Diabetes melitus tipe 2
Menurut Monteiro, perubahan pola makan global ini didorong oleh kekuatan korporasi besar yang mengandalkan pemasaran masif dan lobi politik untuk mempertahankan dominasi produk mereka, meskipun berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat.
Mengurangi konsumsi UPF bukan berarti harus langsung menghindari semua produk olahan. Pendekatan yang disarankan oleh para ahli gizi adalah “tambah dulu, baru kurangi”. Artinya, mulailah dengan menambahkan makanan utuh seperti buah, sayur, kacang-kacangan, atau biji-bijian ke dalam menu harian. Secara bertahap, porsi UPF akan tergantikan oleh pilihan yang lebih bernutrisi.
Untuk memilih alternatif yang lebih baik, perhatikan label kemasan. Produk dengan daftar panjang bahan seperti gula tambahan, pati, minyak olahan, emulsifier, atau stabilizer kemungkinan besar termasuk UPF. Gantilah dengan pilihan yang lebih sederhana, seperti air putih dengan irisan buah, herbal, atau perasan lemon sebagai pengganti minuman manis.
Dalam memilih sumber protein, prioritaskan yang minim pengolahan seperti ayam panggang, tahu, tempe, yogurt, atau kacang-kacangan. Hindari produk yang digoreng atau dibalut tepung, karena umumnya mengandung lebih banyak lemak dan kalori kosong.
Memasak di rumah juga menjadi langkah strategis. Tidak perlu rumit; cukup gunakan bahan-bahan utuh seperti sayuran segar, telur, rempah, dan biji-bijian utuh. Penelitian membuktikan bahwa kebiasaan memasak dan makan bersama keluarga memberikan manfaat jangka panjang yang melampaui nilai gizi semata.
Dengan kesadaran dan langkah kecil yang konsisten, setiap orang bisa mengurangi ketergantungan pada makanan ultra olahan. Mulailah hari ini dengan memilih satu porsi makanan utuh, dan rasakan perbedaannya bagi tubuh dan kesehatan jangka panjang Anda.
Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.