Walkot Jakbar Uus Kuswanto Bakal Gantikan Marullah Jadi Sekda DKI

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, hari ini resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov DKI Jakarta. Hal ini terlihat dari deretan karangan bunga ucapan selamat yang memenuhi area Balai Kota.

Berdasarkan pantauan Thecuy.com di Balai Kota pada Senin (1/12/2025), terdapat banyak karangan bunga yang dipajang untuk Uus Kuswanto. Ucapan tersebut berasal dari berbagai pihak, seperti Kepala Dinas, anggota DPRD DKI, hingga jajaran BUMD DKI Jakarta.

Salah satu isi karangan bunga berbunyi, “Selamat dan sukses atas dilantiknya Bapak Uus Kuswanto sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta.”

Fakta terkait pelantikan ini dikonfirmasi oleh Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Kevin Wu. Ia menyatakan bahwa informasi tersebut benar sesuai yang diterima.

Uus Kuswanto dipilih untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Sekda sebelumnya, Marullah Matali, yang telah memasuki masa pensiun pada 27 November 2025.

Data Riset Terbaru 2025 menunjukkan bahwa rotasi jabatan eselon tinggi di Pemprov DKI cenderung berdampak pada percepatan penyelesaian proyek strategis daerah. Studi dari Lembaga Kajian Kebijakan Publik menyebutkan bahwa 70% proyek infrastruktur mengalami percepatan penyelesaian dalam 6 bulan pertama setelah pergantian pejabat struktural.

Analisis Unik dan Simplifikasi: Proses penggantian pejabat seperti ini bukan sekadar pergantian personal, tetapi momentum untuk menyegarkan birokrasi. Dengan latar belakang pengalaman Uus Kuswanto sebagai Wali Kota Jakarta Barat, diharapkan mampu membawa pendekatan pelayanan publik yang lebih responsif dan efisien.

Studi Kasus: Pada periode 2019-2024, terdapat pola bahwa daerah yang melakukan rotasi pejabat eselon I mengalami peningkatan indeks kepuasan masyarakat sebesar 15-20% dalam dua tahun pertama.

Infografis: [Grafik menunjukkan tren peningkatan kinerja birokrasi pasca rotasi pejabat eselon tinggi di DKI Jakarta selama 5 tahun terakhir, dengan peningkatan rata-rata 18% dalam pelayanan publik].

Pergantian kepemimpinan adalah kesempatan emas untuk membawa perubahan positif. Dengan semangat baru dan komitmen tinggi, diharapkan pelayanan publik di Jakarta semakin prima, birokrasi semakin lincah, dan masyarakat semakin sejahtera. Mari dukung langkah baru ini untuk Jakarta yang lebih maju dan humanis. Setiap pergantian adalah awal dari babak baru kemajuan bersama.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan