Korban Luka Bakar Erupsi Gunung Semeru Ditangani di RSUD Haryoto Lumajang

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Tiga individu mengalami luka bakar akibat awan panas guguran (APG) dan material vulkanik yang terlempar dari erupsi Gunung Semeru. Semua korban saat ini menerima perawatan di RSUD Haryoto Lumajang.

Menurut dr. Riana Sesanti, Sp.KFR, Wakil Direktur Layanan medis di rumah sakit tersebut, dua korban adalah pasangan suami istri dari Kediri, yakni Normawati (42 tahun) dan Hariyono (49 tahun). Kedua pasangan tersebut menderita luka bakar tingkat 2 yang meliputi sekitar 11 persen di area wajah dan tangan.

Selain luka bakar, mereka juga mengalami trauma inhalasi, yaitu kerusakan pada saluran pernapasan akibat menghirup udara panas dan debu vulkanik. Dr. Riana menjelaskan, kedua korban ini diperiksa di instansi mereka sejak malam sebelumnya dan langsung dirawat di kamar operasi untuk menangani luka bakar yang dialami.

Sementara itu, korban ketiga, Dimas (50 tahun) dari Candipuro, mengalami luka bakar tingkat 1 yang menutupi 16 persen area tungkai bawah kanan dan kiri. Kondisi Dimas stabil, sehingga dia sudah dipindahkan ke ruang perawatan biasa.

Peningkatan aktivitas Gunung Semeru menunjukkan betapa pentingnya siap-siapness dan pengetahuan tentang potensi bahaya vulkanik. Pelajari tentang tanda-tanda awal erupsi dan langkah-langkah pengungsi untuk melindungi diri dan masyarakat sekitar. Kesiapsiagan dan informasi akurat dapat menjadi perbedaan hidup atau kematian dalam kondisi darurat seperti ini.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan