Badan Gizi Nasional (BGN) mengakui bahwa jumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) di jakarta terbilang minim dibandingkan dengan daerah lain, dan salah satu faktor utama di balik hal itu adalah harga tanah yang semakin naik. Sebagai contoh, wilayah Cengkareng hingga saat ini belum memiliki SPPG, bukan hanya karena harga tanah yang tinggi, namun juga tarif sewa lahan yang menjadi beban tambahan di ibukota.
Menurut Wakil Kepala BGN, Nanik Sudaryati Deyang, di waktu yang akan datang mungkin akan terlihat bahwa program ini kurang berjalan dengan baik di Jakarta, terutama di kawasan Cengkareng yang masih belum memiliki dapur MBG. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan lahan dan biaya sewa yang mahal.
Meskipun demikian, BGN tetap berkomitmen untuk memastikan adanya sebaran SPPG yang merata di seluruh wilayah Jakarta. Agar tujuan tersebut tercapai, mereka juga akan mengadopsi model yang digunakan di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar), di mana investor diundang untuk membangun dan menyewakan fasilitas kepada BGN.
Nanik juga menekankan bahwa program MBG harus dapat diakses oleh semua anak di Indonesia. Oleh karena itu, upaya untuk menyebarkan SPPG dengan merata akan tetap dilanjutkan. “Penting agar tidak ada satu anak pun yang terlewatkan dari program ini. Kita pastikan adanya dapur MBG di setiap wilayah,” tutupnya.
Saat ini, BGN menghadapi tantangan untuk memenuhi anggaran hingga akhir tahun ini. Program MBG memerlukan dukungan tambahan agar dapat berjalan lancar dan merata di seluruh Indonesia.
Menurut data terbaru, program MBG telah memberikan dampak positif pada penurunan stunting di beberapa daerah. Sebagai contoh, di Jawa Timur, tercatat penurunan stunting sebesar 15% sejak program ini dilaksanakan. Ini menunjukkan bahwa dengan dukungan yang tepat, program ini dapat berdampak besar bagi kesejahteraan gizi anak.
Tidak hanya di Jawa Timur, program MBG juga berhasil mengurangi angka stunting di Sumatra Utara hingga 12%. Data ini mendukung bahwa dengan adanya dapur MBG, gizi anak dapat dibina dengan lebih baik.
Dalam rangka mengoptimalkan program ini, BGN berencana untuk meningkatkan jumlah SPPG di wilayah perkotaan seperti Jakarta. Dengan strategi yang tepat, diharapkan program MBG dapat mencakup lebih banyak anak yang membutuhkan.
Program Makan Bergizi Gratis bukan hanya tentang memberikan makanan, namun juga tentang memberikan harapan bagi masa depan anak-anak Indonesia. Dengan dukungan dari semua pihak, kita bisa bersama-sama mengurangi stunting dan membangun generasi masakini yang lebih sehat.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
๐ Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
๐ Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.