Dokter di Nusa Tenggara Timur Selamatkan Pasien Aneurisma Otak yang Diketahui Sudah Meninggal

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Pelayanan kesehatan di wilayah NTT mengalami peningkatan yang mencolok. RSUP Ben Mboi Kupang telah sukses menjalankan operasi pertama clipping, coiling, dan bypass pembuluh darah otak, memposisikan NTT sebagai daerah pertama di wilayah Timur Indonesia yang memiliki kemampuan mandiri untuk tiga prosedur tersebut.

Selurut dr Annas Ahmad, Direktur RSUP Ben Mboi, yang disampaikan dalam konferensi pers yang dilaporkan oleh Kemenkes pada Sabtu (15/11), peningkatan ini menunjukkan perbaikan layanan stroke yang signifikan. Ia menambahkan bahwa operasi clipping pertama dilakukan pada 13 November terhadap pasien wanita berusia 56 tahun yang awalnya dianggap tidak bertahan oleh keluarganya karena tidak memberikan respons selama proses rujukan.

Pasien tersebut merupakan salah satu dari tiga pasien yang diperlakukan dalam serangkaian operasi bedah saraf yang kompleks, termasuk clipping, coiling, dan bypass pembuluh darah otak. Tim medis yang terlibat mencakup RS PON, RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah, dan RSUP Ben Mboi. Semua prosedur berjalan dengan lancar, dan ketiga pasien berada dalam kondisi stabil setelah operasi.

Keluarga pasien awalnya mengira ia sudah tidak bertahan karena tidak merespons selama perjalanan rujukan. Namun, setelah operasi, Sabina (pasien) menunjukkan peningkatan yang signifikan, seperti membuka mata, menjawab pertanyaan, dan tampak lebih responsif.

Kepala Dinas Kesehatan NTT, drg Iien Adriany, yang juga mewakili Gubernur NTT, menganggap prestasi ini sebagai langkah besar dalam transformasi layanan kesehatan di wilayah timur. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap rujukan ke luar pulau.

“Kita telah mengembangkan jaringan pengobatan yang kuat agar layanan kesehatan di pusat dan daerah semakin seimbang, sehingga masyarakat tidak perlu menjalani perjalanan yang jauh untuk mendapatkan perawatan yang layak,” ungkapnya.

Inovasi dalam layanan kesehatan di NTT tidak hanya meningkatkan aksesibilitas, tetapi juga memperkuat keyakinan masyarakat akan kemampuan medis lokal. Kini, mereka tidak lagi harus bergantung pada fasilitas kesehatan di luar daerah, yang sering kali memakan waktu dan biaya yang besar. Ini menunjukkan bahwa dengan investasi yang tepat, daerah terpencil juga dapat mencapai standar pelayanan kesehatan yang tinggi.

Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Tinggalkan Balasan