Revitalisasi Pasar Guntur Ciawitali di Garut Sebagian Sudah Selesai, Berdampak Positif bagi Pedagang dan Pembeli

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Upaya pemerintah Kabupaten Garut untuk meningkatkan kualitas Pasar Guntur Ciawitali di Kecamatan Tarogong Kidul mulai menghasilkan dampak positif. Sejak awal bulan Agustus 2025, berbagai tindakan perbaikan telah dilaksanakan, termasuk renovasi sistem drainase dan perbaikan jalan di sekitar pasar.

Pekerjaan tersebut kini hampir selesai. Revitalisasi ini bertujuan untuk mengubah wajah pasar tradisional yang selama ini dikenal karena kondisi lumpuh saat musim hujan. Sebelumnya, banyak pembeli memilih untuk tidak berbelanja di dalam pasar, lebih suka ke pinggir Jalan Merdeka yang lebih mudah diakses dan tidak tergenang air.

Ridwan Effendi, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi, dan Sumber Daya Mineral Garut, mengungkapkan bahwa proyek ini sudah mencapai tahap akhir. “Pekerjaan hampir selesai,” katanya, pada Kamis, 13 November 2025. Dia menjelaskan bahwa setelah dimulai pada Agustus 2025, sisa pekerjaan hanya melibatkan penyelesaian drainase dan pemasangan paving block.

Beberapa pedagang sudah kembali ke area pasar, terutama di bagian yang sudah dilengkapi dengan paving block. Ridwan meminta agar area ini tidak digunakan untuk berjualan, karena sebenarnya merupakan jalur jalan. Namun, pemerintah masih memberikan kesempatan sementara karena keterbatasan ruang bagi pedagang.

Revitalisasi drainase meliputi panjang 2.400 meter, sedangkan perbaikan jalan di pasar mencakup 384 meter. Proyek drainase dilakukan dengan anggaran Rp 779 juta dalam waktu 129 hari, sementara perbaikan jalan membutuhkan Rp 674 juta dengan durasi 90 hari.

Meski belum seluruhnya rampung, perubahan sudah terasa. Pembeli kini merasa lebih nyaman berbelanja karena pasar tidak lagi kumuh, bahkan saat hujan lebat.

Dengan transformasi ini, Pasar Guntur Ciawitali diharapkan dapat menjadi tempat berbelanja yang lebih nyaman dan hijau, tidak hanya untuk pedagang, tetapi juga untuk pengunjung. Revitalisasi ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memajukan infrastruktur pasar agar menjadi salah satu destinasi berbelanja pilihan di Garut.

Kini, masyarakat dapat merasakan perbedaan yang nyata. Pasar yang dulu lumpuh saat hujan kini lebih terawat, menunjukkan bahwa perbaikan infrastruktur dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari. Ini juga menjadi pelajaran bahwa investasi pada fasilitas publik dapat meningkatkan kualitas hidup warga.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan