Normalisasi Kali Krukut di DKI Jakarta Harus Segera Dilakukan, Jangan Menunggu Sampai 2026

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Penasihat Fraksi NasDem dan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, menyatakan bahwa upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menormalisasi Kali Krukut menjadi langkah krusial. Namun, ia menegaskan bahwa tindakan tersebut tidak boleh ditunda hingga tahun 2026.

Wibi menyerukan agar Pemprov DKI Jakarta segera melakukan pengerukan, menata kembali bangunan di sekeliling sungai, dan mempersiapkan kolam retensi serta pompa mobile. Hal ini bertujuan untuk mencegah banjir di wilayah Kemang yang sebelumnya pernah terjadi.

“Pemerintah harus langsung melakukan pengerukan, memperbaiki sistem drainase, dan menertibkan bangunan di sepanjang sungai. Selain itu, kolam retensi dan pompa mobile harus siap digunakan untuk menghindari banjir di Kemang,” ungkapnya kepada wartawan, Minggu (9/11/2025).

Pemerintah setempat telah merencanakan normalisasi Kali Krukut di Jakarta Selatan, seperti yang diungkapkan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Menurutnya, luapan Kali Krukut dapat menyebabkan banjir yang meluas hingga wilayah Kemang Village.

“Jika banjir terjadi di sini, air akan merendam Kemang Village dan daerah sekitarnya. Air tidak bisa mengalir dengan lancar, sehingga banjir akan semakin parah,” katanya setelah meninjau Kali Krukut, Jumat (7/11).

Pramono menambahkan bahwa normalisasi Kali Krukut akan berdampak langsung pada penanganan banjir, terutama karena sungai tersebut terbentuk dari aliran Kali Mampang.

Staf Khusus Gubernur DKI untuk Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, menambahkan bahwa proses pembebasan lahan di sekitar Kali Krukut akan dimulai pada tahun 2026. Proses ini melibatkan Dinas SDA DKI dan Kementerian PUPR, dengan pendekatan bertahap dan humanis.

“Bangunan di sepanjang Kali Krukut akan dibebaskan mulai 2026 melalui normalisasi bertahap. Proses ini tidak akan dilakukan secara sepihak, tetapi dengan dialog, kompensasi, dan relokasi jika diperlukan,” jelas Chico kepada wartawan, Sabtu (8/11).

Normalisasi sungai merupakan langkah strategis untuk mencegah banjir dan meningkatkan kualitas lingkungan. Dengan penanganan yang tepat, Jakarta dapat menjadi kota yang lebih ramah lingkungan dan aman bagi warganya.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan