ASDP Meluncurkan KMP Bahtera Nusantara 01 untuk Melayani Rute Letung-Sedanau

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Pemerintah telah meluncurkan Pelabuhan Penyeberangan Letung dan Sedanau di Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, sebagai upaya untuk meningkatkan keterhubungan antar-pulau di daerah tersebut. Kehadiran KMP Bahtera Nusantara 01, yang dioperasikan oleh PT ASDP Indonesia Ferry, diharapkan dapat memberikan transportasi yang lebih aman dan memacu perkembangan ekonomi wilayah pesisir.

Acara peresmian kedua pelabuhan ini dihadiri oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono pada Rabu (5/11). Heru Widodo, Direktur Utama ASDP, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menyediakan layanan transportasi laut yang merata bagi masyarakat, termasuk di daerah terpencil yang membutuhkan akses transportasi untuk berkembang.

Menurut Dudy Purwagandhi, sebelumnya warga harus menggunakan kapal tradisional melalui rute yang lebih panjang dan kurang aman. Dengan pelabuhan baru ini, rute Tanjung Uban-Letung panjang 283 km dapat ditempuh dalam waktu sekitar 15 jam, sementara Letung-Matak sepanjang 85 km hanya membutuhkan waktu 5 jam. “Kini, kesempatan perjalanan masyarakat telah menjadi semakin nyaman dan keselamatan mereka lebih terjamin karena penggunaan kapal yang lebih modern,” ujarnya.

Wilayah sekitar Pelabuhan Letung memiliki potensi besar melalui produksi hasil laut segar dan objek wisata seperti Air Terjun Neraja serta Pantai Kusik. Ini diharapkan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan pariwisata berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat. KMP Bahtera Nusantara 01, dengan kapasitas 1.500 GT, dirancang untuk melayani rute panjang Tanjung Uban-Letung-Matak-Midai-Sedanau-Penagi-Subi-Serasan-Sintete. Dengan daya angkut 296 penumpang dan 26 kendaraan, kapal ini dijadikan sebagai penggerak utama mobilitas dan perkembangan ekonomi daerah.

Shelvy Arifin, Corporate Secretary ASDP, mengatakan bahwa KMP Bahtera Nusantara 01 telah mulai beroperasi sejak Senin (2/11) dengan rute pertama dari Tanjung Uban ke Pelabuhan Letung. “Kami percaya kehadiran kapal ini akan memberikan pengalaman perjalanan yang lebih mudah, aman, dan nyaman bagi masyarakat. Dengan akses yang lebih baik, peluang ekonomi dan pariwisata daerah akan terus berkembang,” kata Shelvy.

ASDP memainkan peran penting dalam menghubungkan transportasi di Kepulauan Riau melalui berbagai rute, termasuk Telaga Punggur-Tanjung Uban, Mengkapan, Kuala Tungkal, Tanjung Balai Karimun, Dumai-Rupat, hingga Dabo-Kuala Tungkal. Data menunjukkan bahwa layanan Telaga Punggur-Tanjung Uban telah melayani 217.257 penumpang dan 274.998 kendaraan selama Januari-September 2025. “Angka ini menunjukkan seberapa besar kebutuhan masyarakat terhadap layanan penyeberangan. Oleh karena itu, peresmian pelabuhan ini merupakan tanggapan atas harapan masyarakat untuk mendapatkan akses transportasi yang lebih baik,” tambah Shelvy.

Di masa depan, ASDP berkomitmen untuk memperluas konektivitas dari barat hingga timur Nusantara dengan melanjutkan layanan penyeberangan yang aman, andal, dan berkelanjutan. Ini juga diharapkan dapat mendorong perkembangan ekonomi dan pariwisata di wilayah kepulauan.

Pembangunan pelabuhan baru ini bukan hanya mempermudah mobilitas masyarakat, tetapi juga memberikan harapan baru bagi daerah terpencil untuk berkembang. Dengan adanya akses transportasi yang lebih baik, potensi ekonomi dan pariwisata dapat dimanfaatkan secara optimal. Hal ini juga mengukuhkan komitmen pemerintah dan ASDP dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui infrastruktur yang lebih baik.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan