Motorola meluncurkan dua ponsel baru dalam seri G mereka, yakni moto g57 dan moto g57 Power, yang menjadi handset pertama di dunia dengan platform Snapdragon 6s Gen 4 terbaru. Langkah ini menandakan upaya Motorola untuk mengukuhkan posisi di segmen mid-range dengan teknologi terkini yet still affordable.
Kedua model ini dilengkapi dengan layar LCD ukuran 6,72 inci dengan resolusi Full HD+ dan refresh rate 120Hz. Kecepatan ini diimbangi dengan kecerahan maksimum 1050 nits untuk visibilitas optimal di bawah sinar matahari. Proteksi layar disandang oleh Corning Gorilla Glass 7i, sementara kamera selfie 8MP tempatkan di punch-hole.
Untuk fotografi, keduanya menggunakan sensor utama 50MP dengan sensor Sony LYT-600 (1/1.95″) dan aperture f/1.8, diiringi lensa ultra-wide 8MP dengan aperture f/2.2 untuk sudut lebih luas. Kedua ponsel berjalan pada Android 16, dilengkapi RAM 8GB tipe LPDDR4x dan penyimpanan 256GB dengan teknologi UFS 2.2. Keamanan disediakan melalui fingerprint scanner di samping bodi.
Kedua model ini mendukung konektivitas 5G, 4G VoLTE, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.1, GPS + GLONASS, NFC, dan port USB Type-C. Motorola juga mempertahankan jack audio 3.5mm, dilengkapi dengan stereo speaker dan Dolby Atmos. Kedua perangkat memiliki sertifikasi IP64 dan lulus uji MIL-STD 810H untuk ketahanan.
Perbedaan utama terletak pada baterai: moto g57 standar memiliki baterai 5200mAh, sedangkan g57 Power menawarkan 7000mAh dengan teknologi silicon-carbon. Keduanya mendukung pengisian cepat 30W. Varian Power sedikit lebih besar dengan dimensi 166.23 x 76.50 x 8.60 mm dan berat 210 gram.
Moto g57 hadir dalam warna Regatta, Pink Lemonade, Corsair, dan Fluidity dengan harga €249 (sekitar USD 285), sementara g57 Power tersedia dalam warna Meteorite, Pink Lemonade, Corsair, dan Regatta dengan harga €279 (sekitar USD 320). Kedua model sudah mulai dijual di Timur Tengah dan Eropa.
Kehadiran Snapdragon 6s Gen 4 menjadi titik keunggulan, menawarkan efisiensi dan performa 5G yang unggul. Motorola berusaha memenuhi kebutuhan konsumen yang mencari spesifikasi premium dengan harga terjangkau.
Perkembangan ini menambah persaingan di segmen mid-range, di mana fitur-fitur seperti layar 120Hz dan baterai besar kini menjadi standar. Dengan ketersediaan di Timur Tengah dan Eropa, Motorola bisa mengikuti tren pasaran global seperti yang terlihat pada peluncuran smartphone lainnya.
Peluncuran seri G57 ini menunjukkan komitmen Motorola untuk tetap kompetitif. Dengan kombinasi chipset baru, baterai besar, dan fitur terdepan, merek ini berharap bisa menarik konsumen yang mencari nilai terbaik dalam segmen menengah.
Smartphone dengan baterai besar dan fitur lengkap semakin populer, seperti yang terlihat pada perangkat seperti Infinix Note 11 Pro. Keberhasilan seri G57 akan menjadi indikator strategi Motorola di masa depan dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Kedua model ini menunjukkan upaya Motorola untuk tetap relevant di pasar yang terus berkembang. Dengan ketersediaan awal di beberapa wilayah, langkah selanjutnya adalah perluasan ke region lain, termasuk Asia. Keberhasilan mereka akan menentukan bagaimana Motorola bisa bersaing dengan pesaing lainnya yang juga aktif mengembangkan produk mid-range.
Kehadiran moto g57 dan g57 Power adalah langkah strategis Motorola untuk meraih pasaran yang semakin kritis. Dengan teknologi terkini dan harga yang still accessible, mereka berusaha memenuhi kebutuhan konsumen modern. Berbagai pilihan warna dan spesifikasi menarik menambah daya tarik produk ini, membuat mereka menjadi pilihan menarik di segmen mid-range.
Dengan peluncuran beruntun seperti ini, Motorola terus membuktikan komitmen mereka untuk tetap inovatif dan relevan di industri smartphone. Keberhasilan seri G57 akan menjadi indikator penting bagi langkah-langkah selanjutnya dalam menghadapi persaingan yang semakin sengit.
Baca juga Info Gadget lainnya di Info Gadget terbaru
Penulis Berpengalaman 5 tahun.