Kebakaran yang meletus di Paradise, California Utara, mengubah kehidupan sopir bus sekolah bernama Kevin menjadi cerita pengorbanan yang tak terlupakan. Semua dimulai ketika angin yang kuat menyulut api dari panel listrik, yang kemudian menyebar dengan cepat melalui rumput kering dan merusak hutan sekeliling.
Di tengah upaya pemadam kebakaran untuk memadamkan api, Kevin harus menghadapi masalah pribadinya sendiri. Anak lelaki Kevin, Saun, sedang sakit, mantan istrinya marah pada keabsahannya sebagai ayah, dan atasannya terus mendesak agar pulang ke garasi segera.
Namun, ketika sekolah meminta bantuan untuk mengungsi 23 murid yang terperangkap, Kevin mengambil keputusan untuk berisiko besar dengan menyeleweng dari tugas biasanya hanya untuk menyelamatkan mereka.
Saat kebakaran terus berkecamuk, Kevin mengemudikan bus sekolah melalui kemacetan yang padat akibat evakuasi massal. Dengan jaringan komunikasi putus karena kehilangan listrik, ia harus memandang jalur alternatif yang sempit di lereng bukit, menghindari reruntuhan tiang listrik dan kelompok penjahat yang mencoba menghalangi perjalanannya.
Asap tebal mulai mengisi kabin bus, menyebabkan Kevin dan guru pengawas, Ibu Mary, berhenti di pom bensin untuk mencari air untuk membantu murid-murid yang lelah. Ketika api mulai mengepung mereka dari semua arah, Kevin dengan cepat membuat pelindung pernapasan dari potongan kaus, menyalakan kembali mesin bus yang mati, dan memandu kendaraan itu menuju luar lautan api yang luar biasa.
Setelah perjuangan panjang, Kevin berhasil membawa seluruh murid ke tempat yang aman, meskipun bus hampir terbakar habis. Orang tua murid itu menerima mereka dengan senyum dan tangisan bahagia, dan pengawas Kevin memuji keberaninya sebagai pemimpin yang jujur. Namun, kehangatan itu berubah menjadi duka saat Kevin menyadari rumahnya telah hancur dan anaknya memutuskan untuk tinggal bersama ibunya. Selanjutnya, penyelidikan menunjukkan bahwa perusahaan listrik setempat bertanggung jawab atas kebakaran yang merenggut nyawa 85 orang dan menghancurkan 13.500 rumah.
Dari kisah ini, kita dapat mengambil pelajaran bahwa keberanian seseorang biasa dapat memberdayakan harapan di tengah bencana besar dan bahwa tanggung jawab manusia harus selalu menjadi barisan depan untuk mencegah tragedi yang sama.
Baca juga games lainnya di Info game terbaru atau cek review mobile legends lainnya.

Penulis Berpengalaman 5 tahun.