Bank Mandiri Meraih Laba Bersih Sebesar Rp 37,7 Triliun

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) meraih laba sebesar Rp 37,7 triliun pada kuartal III tahun 2025. Selain itu, pendapatan bunga bersih bank ini mengalami kenaikan 4,9% secara tahunan, mencapai Rp 78,3 triliun, sedangkan pendapatan non-bunga naik 7,97% menjadi Rp 33,2 triliun.

Novita Widya Anggraini, Direktur Finance & Strategy Bank Mandiri, menuturkan bahwa total aset konsolidasi bank telah mencapai Rp 2.563 triliun, meningkat 10,3% secara tahunan. Selain itu, penyaluran kredit konsolidasi juga tumbuh 11% tahunan, mencapai Rp 1.764,32 triliun.

Dalam konfrensi pers virtual pada Senin (27/10/2025), Novita menjelaskan bahwa laba bersih Rp 37,7 triliun dan total aset Rp 2,563 triliun menjadi bukti kinerja yang baik Bank Mandiri. Hal ini didukung oleh pertumbuhan transaksi digital yang terus berlanjut.

Posisi Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Mandiri juga mengalami pertumbuhan 13% menjadi Rp 1.884 triliun hingga kuartal III 2025. Sementara itu, CASA tetap menguasai dengan persentase 69,3%. Novita menyampaikan bahwa capaian ini menunjukkan kesuksesan dalam menjaga efisiensi biaya dana dan memperkuat likuiditas.

Pertumbuhan DPK yang kuat didukung oleh kenaikan transaksi digital melalui Super App Livin’ by Mandiri, Livin’ Merchant, dan Kopra by Mandiri. Saat ini, pengguna layanan digital banking Mandiri melalui platform Livin by Mandiri mencapai 35,1 juta nasabah. Selain itu, frekuensi transaksi juga naik 25% secara tahunan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 3.220 triliun, yaitu kenaikan 10% dalam sembilan bulan pertama tahun 2025.

Novita juga menjelaskan bahwa kapabilitas digital Bank Mandiri memberikan dukungan kepada para pelaku bisnis melalui solusi merchant, di mana sebagian besar pengguna Livin Merchant merupakan pedagang atau pelaku usaha mikro.

Pertumbuhan signifikatif di sektor digital banking dan kredit menunjukkan bahwa Bank Mandiri terus berinovasi untuk meningkatkan kinerja finansialnya. Dengan fokus pada efisiensi dan likuiditas, bank ini mampu mendukung perekonomian melalui penyaluran kredit dan layanan digital yang semakin terintegrasi.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan