Ulah Pajak Oknum Purbaya Dibongkar, Diselidiki Kesalahan dan Ditagih Rp 300 Juta

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan kekecewaannya terhadap adanya pegawai pajak yang dianggap melakukan praktik tidak bersih. Informasi ini didapat dari laporan yang diterima melalui hotline Lapor Pak Purbaya di nomor WhatsApp 0822-4040-6600.

Dalam salah satu laporan yang dibacakannya, terdapat kesaksian perusahan di Semarang yang tidak puas dengan tindakan pegawai pajak yang mengklaim perusahaan itu tidak mematuhi aturan pajak dan meminta pembayaran sebesar Rp 300 juta. Namun, perusahaan berpendapat bahwa mereka telah selalu melunasi pajak dengan benar.

“Halo Min, ada laporan dari Semarang tentang pegawai pajak yang tidak jujur. Perusahaan saya diminta membayar Rp 300 juta, padahal kami sudah taat pajak. Pegawai pajak itu justru mencari kesalahan pada kami,” ungkap Purbaya saat membacakan pesan aduan. Hal ini memicu keheran dan langkah segera dari Purbaya untuk memeriksa kebenaran laporan tersebut.

Sementara itu, data terbaru menunjukkan bahwa kanal Lapor Pak Purbaya telah menerima 28.390 laporan per 24 Oktober 2025. Dari total tersebut, 14.025 sudah diverifikasi, termasuk 722 aduan, 393 masukan, dan 432 pertanyaan. Sisa 12.000 pesan masuk ke kategori lainnya, sementara 14.365 masih dalam tahap verifikasi. Yang sudah diverifikasi dan ditindaklanjuti mencapai 437 laporan, dengan 239 terkait DJP dan 198 terkait DJBC. Perubahan ini menunjukkan bahwa laporan DJP kini lebih banyak dibanding DJBC.

Peningkatan transparansi dan tanggung jawab dalam pelayanan pajak harus menjadi prioritas. Setiap laporan masyarakat patut diambil serius, dan tindakan yang tepat wajib diambil untuk menjaga kepercayaan publik.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan