Izin Cukai UMKM Rokok Ditangguhkan Setahun, Purbaya Mengharumkan Perintah ke Dirjen

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Purbaya Yudhi Sadewa, menteri keuangan, menerima keluhan dari pengusaha UMKM rokok asal Madura terkait kesulitan dalam mengurusi nomor pokok pengusaha barang kena cukai. NPPBKC merupakan izin yang wajib untuk berbagai jenis usaha, termasuk produksi, penyimpanan, dan penjualan eceran produk yang dipajaki, seperti rokok.

Menurut Purbaya, pengurusan NPPBKC untuk usaha rokok kretek di Madura sangat rumit, dengan beberapa kasus yang belum terlayani hingga setahun. Dalam pertemuan dengan media di kantor Kementerian Keuangan, ia membacakan keluhan tersebut. Purbaya kemudian menanyakan detail masalah tersebut ke Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Djaka Budi Utama, yang hadir di tempat.

Djaka menjelaskan bahwa masalahnya mungkin terkait dengan administrasi yang belum lengkap, dan dia akan memastikan pelengkapan dokumen tersebut. Setelah memahami isi laporan, Purbaya memerintahkan Djaka untuk segera mengecek dan memberikan edukasi kepada pengusaha UMKM rokok. Ia menekankan pentingnya tindakan lanjut ini karena semakin banyak pengusaha rokok yang patuh dengan aturan cukai, sehingga dapat meningkatkan pendapatan negara.

Menurut Purbaya, pengusaha yang belum masuk ke sistem masih banyak, dan perlu didorong untuk mematuhi regulasi. Dengan demikian, penerapan NPPBKC akan lebih baik, dan pengusaha terdaftar dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi negara.

Penjalinan pengusaha UMKM rokok ke sistem resmi bukan hanya untuk memastikan kelancaran operasi bisnis, tetapi juga untuk meningkatkan kemampuan negara mengelola sektor tersebut dengan lebih optimal. Dengan demikian, pendapatan cukai dari rokok dapat terus berkembang, menyokong pengembangan infrastruktur dan layanan publik lainnya.

Kesulitan dalam mengurus NPPBKC bisa diselesaikan dengan peningkatan layanan dan edukasi. Hal ini tidak hanya membantu pengusaha, tetapi juga meningkatkan keadilan pajak dan transparansi. Diharapkan dengan adanya dukungan dari pemerintah, UMKM rokok dapat berkembang dengan lancar, memberikan manfaat bagi ekonomi nasional.

Pembaharuan dalam pelayanan administrasi cukai perlu dilakukan agar lebih ramah pengusaha, terutama bagi UMKM yang sering menghadapi kendala. Dengan sistem yang lebih mudah dan transparan, lebih banyak pengusaha akan tergabung dalam sistem formal, meningkatkan kontribusi mereka terhadap negara. Ini juga akan mengurangi perdagangan gelap dan meningkatkan daya saing produk lokal.

Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Tinggalkan Balasan