Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra Mengungkapkan Pesan Khusus

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Chandra, telah melipur laris di mata publik dengan tampil menyanyikan lagu Bongkar karya Iwan Fals di berbagai acara resmi. Kehadiran seorang pejabat yang juga dikenal sebagai figuran seni membuat banyak orang terkejut dan tertarik. Selain itu, keunikan aksi Diky menjadi titik tolak Diskusi besar di dunia maya.

Selama perayaan ulang tahun ke-80 Republik Indonesia di Alun-alun Dadaha, Sabtu (17/8/2025), Diky menduduki panggung hiburan setelah upacara penurunan bendera. Dengan antusiasme yang penuh, ia menyanyikan lagu Bongkar di depan masyarakat, peserta acara, dan tamu undangan. Atmosfir pun berubah, beberapa anggota Satpol PP bahkan membawa Diky di tengah kerumunan yang bersorak. Aksi spontan ini memberikan dampak besar di media sosial.

Beberapa hari kemudian, di acara Abdi Nagri Nganjang Ka Warga bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Lapangan Cilembang, Jumat (18/10/2025), Diky kembali tampil dengan lagu yang sama di hadapan ribuan masyarakat dan tamu penting. Kehadirannya sekali lagi menjadi sorotan utama.

Banyak warga yang menyambut baik penampilan Diky. “Sulit menemukan pejabat yang seperti itu, yang tidak hanya berkomunikasi tetapi juga menyanyikan lagu dengan pesan yang mendalam. Rasanya dekat dan akrab,” katanya Asep Hamid (47), warga Purbaratu yang hadir di Cilembang.

Namun, ada juga yang menilai pilihan lagu Bongkar memiliki makna lebih dalam, bahkan beberapa netizen melihatnya sebagai kritik terhadap sistem yang tidak adil. “Jika ingin ‘membongkar’, sebaiknya mulai dari kerusakan dalam pemerintahan juga,” tulis salah satu komentar oleh akun @dxxx_23. Beberapa komentar lain mengajak agar pesan dari lagu tersebut diikuti dengan tindakan nyata.

“Lagu itu bagus, pesan yang kuat. Namun, akan lebih baik lagi jika diikuti dengan perbaikan yang nyata,” tambah akun @gixxxx. Lirik lagu Bongkar sendiri mengandung ajakan moral dan kritik sosial yang kuat.

Selain memparafrase, penambahan data riset terbaru tidak diperlukan karena artikel tidak memuat informasi statistik atau data yang dapat diperbarui. Studi kasus atau infografis juga tidak relevan dalam konteks ini.

Diky Chandra telah menunjukkan sisi uniknya sebagai pemimpin yang dekat dengan masyarakat. Melalui seni, ia berusaha menghubungkan diri dengan rakyat, meskipun ada yang mengingatkan agar tindakan konkret juga diperlukan. Pernah mengangkat kepribadian muatan emosional, Diky telah membuktikan bahwa kepemimpinan tidak hanya tentang kepentingan, tetapi juga tentang keakrabanya pada warga.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan