Siswa MAN 1 Banyuwangi Menderita Diare dan Mual Akibat Keracunan MBG

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Amir Hidayat, kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, mengungkapkan bahwa 112 siswa di MAN 1 Banyuwangi mengalami gejala keracunan setelah mengkonsumsi makan bergizi gratis (MBG). Beberapa gejala yang dilaporkan meliputi diare, panas, mual, dan mulas sejak malam sebelumnya.

Dalam keterangannya, Amir menyatakan tim medis sudah memberikan perawatan kepada para siswa. Hampir seluruh siswa telah sempat pulih, kecuali empat siswa yang masih dirawat di Unit Kesehatan Sekolah (UKS) dan terus dipantau oleh petugas Puskesmas. “Masih ada empat siswa yang masih dalam perawatan di UKS, semoga tidak perlu dirujuk dan segera sembuh,” ungkapnya.

Untuk mengetahui penyebab keracunan tersebut, Labkesda telah mengambil sampel makanan dari dapur MBG yang dikonsumsi siswa pada Rabu (22/10). Selain itu, tim juga melakukan pemeriksaan rectal swap atau tes usap terhadap peralatan yang disediakan oleh SPPG di MAN 1 Banyuwangi. Sampel makanan sudah dikirim ke laboratorium untuk diperiksa lebih lanjut.

Penyebaran pangan yang tidak layak telah menjadi masalah serius di berbagai kawasan, termasuk di sekolah. Kejadian seperti ini mengingatkan betapa pentingnya pengawasan kualitas makanan yang disediakan untuk siswa. Kasus ini juga membutuhkan peningkatan kebijakan dan standar kebersihan di dapur sekolah serta pelatihan bagi petugas kantin guna mencegah insiden serupa di masa depan.

Perlu adanya koordinasi yang lebih baik antara pemerintah, sekolah, dan fasilitas kesehatan untuk menjamin keamanan pangan bagi siswa. Setiap pihak harus bertanggung jawab dalam memberikan makanan yang higienis dan aman konsumsi. Dengan demikian, insiden keracunan seperti ini dapat diminimalisir, dan anak-anak bisa belajar dalam kondisi yang sehat dan aman.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan