Hubungan antara China dan Australia semakin membaik berkaitan dengan insiden yang terjadi di Laut China Selatan. Menurut laporan yang disajikan oleh Thecuy.com pada hari Rabu, 22 Oktober 2025, pemerintah Australia telah mengkritik China atas tindakan militer yang dianggap menimbulkan bahaya. Insiden tersebut melibatkan jet tempur China dan pesawat pengintai Australia. Dalam insiden itu, jet tempur China dituduh melepaskan suar di dekat pesawat pengintai Poseidon Australia saat kedua pesawat tersebut sedang beroperasi di atas Laut China Selatan.
Menurut Departemen Pertahanan Australia, pesawat pengintai tersebut sedang melakukan patroli rutin pada hari Minggu, 19 Oktober 2025, ketika jet tempur China mendekatinya. Pihak Australia mengatakan bahwa jet tersebut melepaskan suar dalam jarak dekat, hal yang mereka anggap sebagai tindakan yang berbahaya bagi awak pesawat mereka. Insiden ini menjadi bagian dari serangkaian konflik antara kedua negara di wilayah udara dan jalur pelayaran Asia yang semakin diperebutkan.
Menteri Pertahanan Australia, Richard Marles, menyatakan bahwa setelah menelaah insiden tersebut dengan cermat, mereka menilai tindakan China tidak aman dan tidak profesional. Marles juga mengatakan bahwa Australia telah menyampaikan isu ini kepada diplomat China di Canberra dan Beijing. Selain itu, Australia berencana untuk melanjutkan latihan kebebasan navigasi di kawasan tersebut.
Insiden serupa juga pernah terjadi sebelumnya. Pada tahun sebelumnya, jet tempur China melepaskan suar di jalur penerbangan helikopter Seahawk milik Australia di wilayah udara internasional. Canberra menuduh jet tempur China berupaya mencegat helikopternya. Selain itu, pada tahun 2023, kapal penghancur China dituduh membombardir para penyelam angkatan laut Australia dengan sinyal sonar di lepas pantai Jepang, menyebabkan cedera ringan bagi para penyelam.
China menjadikan hampir seluruh perairan Laut China Selatan sebagai wilayahnya, meskipun putusan internasional pada tahun 2016 telah menolak klaim tersebut karena tidak memiliki dasar hukum.
Sementara itu, China juga telah mengirimkan protes keras kepada Australia terkait insiden udara yang melibatkan pesawat militer kedua negara di atas Laut China Selatan. Militer China mengklaim bahwa pesawat Australia telah melanggar wilayah udara mereka di atas Kepulauan Xisha, yang dikenal sebagai Kepulauan Paracel. Dalam pernyataan mereka, Kementerian Pertahanan China mengecam pernyataan Australia, yang mereka sebut telah memutarbalikkan kebenaran dan mengalihkan kesalahan kepada China.
Juru bicara Kementerian Pertahanan China, Jiang Bin, menyatakan bahwa China sangat tidak puas dengan insiden tersebut dan telah mengajukan protes keras kepada Australia. Jiang menuduh Canberra telah salah memahami tindakan Beijing selama insiden di udara dan mendesak Australia untuk menghentikan tindakan yang dilakukannya. Dia juga mengatakan bahwa militer China akan terus mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga kedaulatan nasional.
Keadaan yang terjadi antara China dan Australia menunjukkan betapa pentingnya diplomasi dan komunikasi yang baik dalam mengatasi konflik di wilayah strategis seperti Laut China Selatan. Kedua negara harus bekerja sama untuk mengurangi ketergantungan pada tindakan provokatif dan mendorong solusi damai yang bertanggung jawab. Dalam dunia yang semakin terhubung, kerja sama internasional dan pengelolaan kontroversial dengan bijaksana adalah kunci untuk menjaga stabilitas dan keharmonian di kawasan Asia-Pasifik.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
๐ Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
๐ Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.