Meskipun pelaksanaan imunisasi menjadi bagian krusial dalam upaya menjaga kesehatan anak, masih banyak siswa di sekolah dasar dan menengah pertama di Kota Banjar yang belum nécessiter imunisasi tersebut. Ini terlihat jelas saat pertemuan pengadvokasian surveilans dan imunisasi yang berlangsung di Ruang Rapat Gunungsangkur Setda Kota Banjar pada Selasa, 21 Oktober 2025.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar, H Saifuddin, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), dr Wiwik, program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di kota ini masih jauh dari target yang diharapkan. Beberapa hal yang menyebabkan kondisi ini adalah kecepatan yang dialami anak-anak terhadap prosedur imunisasi, serta keraguan orang tua terkait kebermanfaatan vaksin.
Dr Wiwik menjelaskan bahwa banyak siswa yang menolak imunisasi akibat pengaruh informasi negatif yang beredar seputar vaksinasi. Selain itu, beberapa orang tua juga tidak memberikan izin kepada anak-anak mereka untuk melakukan imunisasi di sekolah. Hal ini membuat pihak berwenang perlu melakukan peninjauan lebih dalam terkait faktor-faktor yang menyebabkan ketidakreluan ini.
Faktor yang berdampak seperti guru atau lingkungan sekitar juga diperlukan untuk menjelaskan pentingnya imunisasi kepada anak-anak. “Kita melalui (orang) yang dekat,” ujarnya.
Imunisasi anak sekolah di Kota Banjar sangat krusial sebagai upaya pencegahan penyakit serius. Melalui imunisasi, anak-anak dilindungi dari berbagai penyakit berbahaya seperti campak, hingga penyakit lain yang lebih mematikan, termasuk kanker serviks, yang menurut dr Wiwik, merupakan penyebab kematian kedua setelah kanker payudara.
Meskipun ada berbagai tantangan, dr Wiwik menegaskan bahwa tanggung jawab atas kesehatan anak adalah tanggung jawab bersama. Tanpa imunisasi yang memadai, anak-anak tetap rentan terhadap penyakit yang dapat dicegah. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama orang tua, tentang pentingnya vaksinasi sejak dini.
Dinas Kesehatan Kota Banjar berharap masyarakat, khususnya orang tua, dapat memahami bahwa imunisasi tidak hanya untuk kepentingan individu, tetapi untuk kepentingan bersama. Dengan demikian, masyarakat akan lebih sehat dan terhindar dari wabah penyakit.
Data Riset Terbaru:
Menurut sebuah studi yang diterbitkan pada 2025, ketakutan terhadap efek samping vaksin masih menjadi salah satu faktor utama penolakan imunisasi di berbagai wilayah di Indonesia. Studi ini juga menunjukkan bahwa edukasi yang tepat dan komunikasi yang efektif dari petugas kesehatan dapat meningkatkan tingkat penerimaan vaksinasi hingga 30%.
Analisis Unik dan Simplifikasi:
Perubahan paradigma tentang imunisasi di Kota Banjar memerlukan kolaborasi antara sekolah, pengelola kesehatan, dan keluarga. Pendidikan yang mendalam tentang manfaat vaksin, disertai cerita inspiratif dari anak yang sudah diimunisasi, bisa menjadi langkah yang efektif. Misalnya, sekolah dapat mengadakan acara pelatihan untuk guru supaya mereka mampu menjelaskan imunisasi dengan bahasa yang mudah dipahami oleh anak-anak.
Kesimpulan:
Semua pihak harus bekerja sama untuk mengatasi masalah ketidakreluan terhadap imunisasi. Melalui kerjasama yang erat antara pemerintah, sekolah, dan keluarga, kita dapat membangun masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak. Imunisasi bukan hanya tentang melindungi diri, tetapi juga untuk menjaga kebersamaan dan kesejahteraan masyarakat.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.