Maman Abdurrahman, Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, meminta maaf kepada masyarakat setelah pernyataannya tentang produk tiruan (KW) menuai kontroversi. Dia menyadari bahwa banyak orang merasa kecewa dan mengkritik keterangan yang dianggap merekomendasikan UMKM untuk memproduksi barang tiruan. Dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Rabu (22/10/2025), Maman mengakui kesalahan dalam penjelasan yang kurang tepat.
Maman menjelaskan bahwa tujuan utamanya bukan mempromosikan barang tiruan, melainkan memperkenalkan konsep inovasi yang dipelajari dari negara lain, seperti China dan Korea Selatan. Dia menekankan bahwa praktik tersebut bukan tentang meniru 100%, tetapi lebih kepada amati, tiru, dan modifikasi (ATM). Maman mengutip contoh China dan Korea Selatan, yang awalnya memproduksi produk imitasi sebelum mengembangkannya menjadi produk berkualitas tinggi.
Menterinya juga mendukung prinsip hak kekayaan intelektual (HKI) dan meminta maaf jika pernyataannya dipahami salah. Ia menganggap kritik dari publik sebagai bagian dari partisipasi demokrasi yang harus diapresiasi. Maman mengungkapkan frustrasinya terhadap adanya oknum di Bea Cukai yang memungkinkan masuknya produk ilegal, yang merugikan UMKM lokal.
Salah satu solusinya adalah mendorong para pengrajin UMKM untuk membuat produk yang mirip dengan merek terkenal, seperti China, dengan variasi nama. Maman berharap ini bisa membantu UMKM bersaing di pasar global.
UMKM harus belajar dari sukses negara-negara seperti China dan Korea Selatan yang mampu mengubah produk tiruan menjadi produk berkualitas tinggi. Pada gilirannya, ini dapat membantu UMKM lokal berkembang dan bersaing dengan produk impor. Penting bagi pemerintah untuk memastikan pelaksanaan hukum yang adil dan melindungi UMKM dari praktik ilegal yang merugikan. Kesempatan ini juga mengajak para pengusaha untuk berkreasi dan inovasi, bukan hanya meniru, tetapi mengembangkan produk yang bersaing di pasar global.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.