Caranya Melakukan Japanese Walking Untuk Mendapatkan Manfaat Maksimal

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Tren kebugaran baru yang sedang hits di media sosial saat ini adalah Japanese walking, yaitu kegiatan berjalan kaki selama setengah jam dengan menggabungkan ritme santai dan cepat secara bergantian. Aktivitas ini cukup sederhana, tidak memerlukan peralatan mahal atau keanggotaan gym, sehingga bisa dilakukan oleh siapa saja. Menurut dr Irvin Sulapas, spesialis kedokteran olahraga dari UTHealth Houston, kemudahan dalam melakukannya merupakan salah satu poin menarik. Tidak perlu latihannya intensif atau melelahkan tubuh untuk merasakan manfaat bagi kesehatan.

Metode ini pertama kali dikembangkan peneliti Jepang lebih dari dua dekade lalu dengan tujuan meningkatkan kondisi fisik lansia dan mencegah penyakit kronis seperti diabetes atau obesitas. Hasil penelitian terbaru pada 2025 menunjukkan bahwa praktik rutin selama lima bulan memberikan dampak positif terhadap tekanan darah istirahat, kekuatan otot kaki, serta kapasitas jantung-parut (VOโ‚‚ max). Tetapi dr Sergiu Darabant dari Miami Cardiac & Vascular Institute menyatakan bahwa keuntungan terbesar adalah kemudahan aksesnya bagi mereka yang kurang aktif fisik. “Tidak mengintimidasi,” ujarnya.

Untuk memulai Japanese walking, studi tahun 2007 merekomendasikan pola bergantian antara tiga menit jalan cepat (intensitas 70% dari kemampuan aerobik maksimal) dan tiga menit jalan lambat (intensitas 40%). Dr Darabant menambahkan bahwa frekuensi terbaik adalah lima kali seminggu, sesuai rekomendasi American Heart Association. Kecepatan idealnya bisa dicapai ketika berjalan secepat mungkin tanpa berlari, sekitar 6,5 km per jam atau 15 menit per km. Selalu waspada dengan gejala nyeri dan konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Dalam kondisi cuaca buruk atau jalan tidak aman, latihan ini bisa dilakukan di treadmill dengan mengatur kemiringan 1-2 persen untuk mirip dengan resistensi berjalan di luar ruangan. Namun, jika ะฒะพะทะผะพะถะฝะพ, alangkah lebih baik melakukannya di ruang terbuka. Dr Darabant menekankan bahwa interaksi langsung dengan alam memberikan manfaat tambahan sepenuhnya, baik fisik maupun mental seperti mengurangi stres dan mempererat koneksi dengan lingkungan.

Tidak ada alasan untuk menunda lagi. Mulailah Japanese walking hari ini untuk merasakan perbedaan dalam kesehatan jantung, kebugaran, dan kesadaran lingkungan. Setiap langkahlah yang lebih dekat menuju kehidupan sehat dan bahagia.

Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Tinggalkan Balasan