Campur Warna Pink untuk Meningkatkan Kesadaran Kanker Payudara di CFD Jakarta

Warga di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat, mengwarnai hari ini dengan nuansa pink selama Car Free Day (CFD). Ini dilakukan sebagai bentuk dukungan dalam memperingati bulan kesadaran kanker payudara.

Hari ini, Minggu (19/10/2025), banyak warga yang terlihat mengenakan kaus pink saat beraktivitas di kawasan CFD. Beberapa di antaranya berlatih olahraga, sementara yang lain berdiri dengan mengenakan poster yang menunjukkan dukungan untuk penderita kanker.

Beberapa komunitas juga terlibat dalam gerakan ini. Misalnya, Valencia Mieke Randa dari Rumah Harapan Indonesia, sebuah organisasi yang membantu anak-anak tidak mampu yang sakit untuk mendapatkan pembiayaan pengobatan.

“Kita ikut mendukung gerakan kesadaran kanker payudara hari ini. Di Rumah Harapan Indonesia, terdapat banyak anak yang menderita kanker, meskipun bukan kanker payudara. Namun, dengan semangat yang sama, kita ingin memberikan dukungan kepada siapapun yang mengidap kanker payudara agar mereka merasa tidak sendirian dan memiliki semangat untuk bertahan,” ungkap Valencia saat ditemui di Bundaran HI.

Dalam kesempatan itu, Valencia mengenakan kostum Supergirl. Dia ingin menyampaikan bahwa setiap orang memiliki kekuatan dalam diri mereka untuk melawan penyakit.

“Dengan memakai kostum Supergirl ini, saya ingin semua orang merasa bahwa di dalam diri mereka ada kekuatan super. Kekuatan itu adalah kekuatan cinta, yang bisa mengalahkan semua jenis penyakit. Jika kita memiliki cinta, kita pasti akan sembuh,” katanya.

Uti dari Kaiser Center Cancer juga ikut meramaikan peringatan bulan kesadaran kanker payudara. Mereka melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya deteksi dini.

“Di Indonesia, kanker payudara merupakan jenis kanker yang paling banyak terjadi, namun kesadaran masyarakat masih rendah. Kita ingin meningkatkan kesadaran tentang kanker payudara agar deteksi dapat dilakukan lebih awal, karena banyak kasus yang baru dideteksi dalam tahap lanjut,” kata dia.

Dia menambahkan bahwa deteksi dini akan memudahkan proses pengobatan. “Jika deteksi dilakukan lebih awal, pengobatan akan lebih mudah dan efektif. Hal ini dapat mengurangi kasus yang hanya dideteksi dalam tahap lanjut.”

Kanker payudara menjadi salah satu penyakit serius di Indonesia, dengan tingkat kesadaran masyarakat yang masih rendah. Data terbaru menunjukkan bahwa kasus kanker payudara terus meningkat, terutama di kalangan wanita usia produktif. Ini menunjukkan betapa pentingnya kampanye kesadaran dan deteksi dini agar penyakit ini dapat diatasi lebih efektif.

Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan pendekatan yang holistik, mulai dari edukasi hingga dukungan emosional bagi penderita. Komunitas dan organisasi seperti Rumah Harapan Indonesia dan Kaiser Center Canceralready berperan penting dalam mendorong perubahan positif.

Kampanye kesadaran kanker payudara bukan hanya tentang mengurangi angka kasus, tetapi juga tentang memberikan harapan dan dukungan kepada mereka yang terpaksa berhadapan dengan penyakit ini. Dengan mendukung dan mendorong deteksi dini, kita bisa mengubah nasib banyak orang yang mungkin masih belum sadar akan risiko yang dihadapi.

Setiap orang memiliki peran dalam mengurangi dampak kanker payudara. Dengan meningkatkan kesadaran dan berkontribusi dalam upaya preventif, kita bisa mengurangi angka kematian akibat penyakit ini. Jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan rutin dan membagikan informasi kepada orang sekitar. Bersama-sama, kita bisa membuat perbedaan yang nyata dalam menghadapi kanker payudara.

Baca juga Berita lainnya di News Page