Geng Motor Serang Warkop di Tanah Abang Ditangkap Akhirnya

Pemberontakan yang terjadi di warung kopi di Jalan Jati Baru, Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat, baru saja berakhir dengan penangkapan salah satu pelakunya. Selain melancarkan serangan, kelompok ini juga melibatkan diri dalam tindak kejahatan pencurian. Kesamaan tindak kejahatan ini berhasil direkam oleh kamera CCTV dan kemudian menjadi viral di media sosial. Pelaku yang bernama MF akhirnya berhasil ditangkap oleh petugas keamanan pada hari Senin, 13 Oktober 2025.

Menurut AKBP Resa Fiardy Marasabessy, pelaku ini ditangkap di sebuah rumah di Penjaringan, Jakarta Utara. Dia juga menyampaikan informasi bahwa senjata yang digunakan, yaitu senjata airsoft gun bersama dengan peluru yang telah ditemukan, dikirim ke Polda Metro Jaya untuk diproses lebih lanjut. Para pelaku diduga akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP yang berhubungan dengan pencurian yang dilakukan dengan kekerasan, dengan hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Insiden ini melibatkan sejumlah orang yang menargetkan warkop tersebut. Kejadian yang brutal tersebut telah direkam oleh kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial. Menurut Kombes Susatyo Purnomo Condro, Kapolres Metro Jakarta Pusat, sekelompok orang itu tiba-tiba muncul di warkop dan langsung menyerang pengunjung serta pemilik tempat tersebut. Serangan ini terjadi pada hari Rabu, 8 Oktober 2025, sekitar pukul 00.30 WIB. Dalam video CCTV, terlihat seorang wanita berusaha mencegah penyerang masuk ke warkop dengan menggerak-gerakkan tangan. Di dalam warkop, ada seorang anak laki-laki dan perempuan. Namun, sekelompok pria kemudian mendekati warkop dan mulai menyerang. Pria pertama yang mengenakan hoodie terlihat mengayunkan tangan, yang diduga memegang senjata tajam. Pria lain yang mengenakan masker hitam kemudian mengacungkan tangan dan menembak beberapa orang di dalam warkop. Dalam situasi yang panik, seorang pria dengan hoodie mengambil beberapa barang dan uang dari meja warkop.

Serangan ini dilakukan oleh sekitar 15 orang pelaku yang menggunakan motor. Mereka membawa senjata tajam dan senjata airsoft. Dua orang korban mengalami luka-luka akibat serangan ini. Pelaku datang secara tiba-tiba dan langsung menyerang pengunjung warkop. Mereka kemudian mendobrak tempat dan mencuri uang hasil penjualan warkop senilai Rp 2 juta.

Pelaku ini melakukan serangan brutal di warkop dengan membawa senjata tajam dan senjata airsoft. Akibat serangan ini, dua orang korban terluka. Kebrutalan tindakan mereka tidak hanya terfokus pada serangan fisik, tetapi juga mencuri uang hasil dagangan warkop sebesar Rp 2 juta. Insiden ini mengungkapkan risiko keamanan yang masih tertinggal di beberapa area, terutama di tempat-tempat umum seperti warkop yang sering menjadi sasaran kejahatan. Perlu adanya upaya másif untuk memperkuat sistem keamanan dan pengawasan untuk mencegah insiden serupa di masa datang.

Mengatasi kekerasan di masyarakat memerlukan kerjasama antara autoritas dengan warga. Kegiatan seperti ini harus mendapat perhatian serius dari pihak berwajib agar tidak terjadi kembali. Keterlibatan komunitas dalam melaporkan aktivitas mencurigakan juga menjadi kunci utama dalam mencegah kejahatan. Kegagalan dalam menangani kasus-kasus serupa dapat mengakibatkan peningkatan rasa tidak aman di masyarakat. Penguatannya adalah kebersamaan dan kerjasama dalam mengedepankan nilai-nilai kehidupan yang lebih aman dan adil.

Baca juga Berita lainnya di News Page