Warga di Kabupaten Tasikmalaya Masih Kesulitan Berolahraga Akibat Penutupan SOR Mangunreja

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Warga Kabupaten Tasikmalaya kecewa karena Sarana Olahraga (SOR) Mangunreja kini tak bisa dimanfaatkan karena kondisi yang memburuk. Tempat yang seharusnya menjadi sarana latihan atlet dan kegiatan olahraga masyarakat, kini hanya berdiri kosong dan terlena.

Iman, warga Kecamatan Salawu, biasanya menggunakan SOR Mangunreja untuk berlari dan berlatih fisik. Namun, situasi saat ini memaksa ia untuk berubah rutin. “Saya kehilangan akses ke area dalam SOR, jadi sekarang hanya bisa berlari di jalan depan gerbang yang masih tertutup,” katanya pada 17 Oktober 2025.

Warga menantikan adanya kebijakan dari pemerintah daerah untuk merehabilitasi SOR Mangunreja. Harapan mereka agar fasilitas ini dapat dikembangkan menjadi tempat olahraga yang berkualitas.

Gumilar Akhmad Purbawisesa, Ketua Komisi III DPRD Tasikmalaya, menyerukan pengecekan mendalam terhadap keamanan bangunan SOR. Ia khawatir struktur yang sudah lama tidak terawat bisa menimbulkan bahaya jika digunakan tanpa perbaikan. “Periksa lagi kelayakan bangunan itu, untuk menghindari risiko ambruk,” ujarnya.

Selain itu, ia mengusulkan agar lapangan bola di SOR dibuka untuk umum sementara. Ini bisa menjadi solusi sementara bagi warga yang ingin berolahraga atau bermain sepak bola. “Buka lapangan untuk umum dulu, sementara stadion perlu dicek kondisinya. Jika layak, pastikan tempat duduk tertutup malam hari dan ada petugas pengawas,” tambahnya.

Gumilar juga menekankan bahwa SOR seharusnya menjadi fasilitas untuk semua jenis olahraga, bukan hanya sepak bola. “Rebuild SOR ini dengan fasilitas lengkap, bukan hanya melanjutkan proyek yang tertinggal,” katanya.

Menurut data terbaru, SOR Mangunreja telah menjadi contoh masalah penyelenggaraan fasilitas umum di daerah. Kasus ini membutuhkan perhatian serius dari pemerintah agar masyarakat bisa memiliki tempat olahraga yang layak dan aman.

Pemerintah daerah harus segera tindak lanjut atas aspirasi warga. Warga memerlukan tempat untuk bersenam, bermain sepak bola, dan berolahraga secara keseluruhan. Investasi dalam infrastruktur olahraga ini akan memengaruhi kesehatan dan kualitas hidup masyarakat.

Dalam studi kasus serupa, Kabupaten Tasikmalaya pernah menghadapi permasalahan serupa di lapangan olahraga lain. Hal ini menegaskan pentingnya perawatan berkala dan pengawasan yang ketat agar fasilitas tetap bisa dimanfaatkan. Jangan sampai SOR Mangunreja menjadi tempat yang terlupakan lagi.

Rebuilding SOR Mangunreja adalah investasi untuk masa depan. Tempat olahraga yang layak akan mendorong warga lebih aktif dan sehat. Langkah ini juga akan mengukur komitmen pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat. Mari menggerakkan perubahan dengan pembangunan yang berkelanjutan.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan