Pengembangan Fitofarmaka oleh BPOM untuk Meningkatkan Ketersediaan Bahan Baku Obat

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Pembangunan obat-alam atau fitofarmaka di Indonesia masih menghadapi berbagai Tantangan, baik dalam hal bahan baku maupun proses produksinya. Dian Putri Anggraweni, Direktur Standardisasi Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik dari BPOM, mengemukakan kebutuhan akan inovasi dalam mengembangkan obat-alam yang berlimpah di negeri ini.

“Kami harus mengembangkan obat-alam Indonesia dengan benar agar produk kami bisa bersaing di level global,” kata Putri lewat pernyataan tertulis, Kamis (16/10/2025). Ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperkuat riset bahan obat-alam dan fitofarmaka di dalam negeri.

Sama halnya, Pradeep Dua dari Sekretariat WHO-IRCH menambahkan bahwa Organisasi Kesehatan Dunia telah meluncurkan strategi global untuk pengobatan tradisional hingga 2034. Salah satu fokus utama dari strategi ini adalah regulasi, yang tidak hanya meliputi produk, tetapi juga praktik dan praktisi pengobatan tradisional.

Dalam upaya pentingnya, Kepala BPOM Taruna Ikrar mengungkapkan bahwa Indonesia tengah memperkuat pengembangan fitofarmaka untuk mengurangi ketergantungan pada impor. Negeri ini memiliki potensi 30.000 jenis tumbuhan baru, di mana 18.000 digunakan sebagai bahan jamu. Dari jumlah tersebut, 71 jenis telah menjadi obat herbal standar dan 20 lainnya menjadi fitofarmaka.

“Dengan adanya kerjasama antara 179 kampus besar dan industri, hasil ribuan varian jamu bisa dikembangkan menjadi obat herbal standar,” ujar Taruna saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (14/10/2025). “Dan obat herbal standar ini berpotensi menjadi obat resmi.”

Peningkatan ini tidak hanya akan mendukung industri farmasi lokal, tetapi juga memastikan kualitas dan keamanan produk obat-alam yang lebih baik. Inovasi dalam pengembangan fitofarmaka tidak hanya akan mengurangi impor bahan baku, tetapi juga dapat meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global. Dengan dukungan yang tepat, potensi obat-alam Indonesia bisa menjadi solusi kesehatan yang lebih terjangkau dan berkelas dunia.

Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Tinggalkan Balasan