Di ibu kota Indonesia, pihak berwenang kesehatan mengaku telah melihat kenaikan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) sejak awal Juli 2025. Data menunjukkan angka kasus mencapai 1.966.308 hingga bulan Oktober 2025. Ani Ruspitawati, Kepala Dinas Kesehatan DKI, menjelaskan bahwa peningkatan ini terjadi karena penyakit ini mudah menyebar melalui droplet dan aerosol. Menurutnya, tren ini merupakan hal yang biasa terjadi setiap tahun, terutama saat cuaca tidak stabil dan imunitas tubuh menurun.
Ani memperingatkan masyarakat untuk waspada terhadap gejala-gejala seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan, hingga demam. Gejala tambahan yang mungkin timbul meliputi hidung tersumbat, sakit kepala, nyeri otot, bersin, dan suara serak. Pada kasus yang lebih berat, gejalanya bisa melibatkan sesak napas yang memerlukan tindakan cepat.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia juga mengikuti perkembangan situasi ini. Aji Muhawarman, kepala biro komunikasi dan informasi publik, mengonfirmasi peningkatan kasus flu dan penyakit serupa dalam beberapa pekan terakhir. Data ini diambil dari laporan fasilitas kesehatan melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR). Tren serupa juga teramati di negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand, dengan kasus didominasi oleh virus Influenza Tipe A.
Sebagai langkah pengendalian, Kementerian Kesehatan melakukan surveilans melalui SKDR dan sistem pengawasan sentinel untuk kasus ILI (Influenza Like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infection). Pemberitahuan risiko juga disebarkan lewat berbagai media untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
Cuaca terik dan menyengat diprediksi akan berlanjut hingga akhir Oktober 2025, yang diperkirakan akan mempengaruhi kenaikan kasus flu dan batuk karena daya tahan tubuh menurun. Hal ini menjadi salah satu faktor yang mendukung kenaikan kasus ISPA saat ini.
Dengan situasi demikian, penting bagi masyarakat untuk tetap waspada dan melakukan tindakan pencegahan seperti menjaga kebersihan, menjaga jarak, dan konsumsi makanan bergizi untuk menjaga imunitas tubuh. Langkah-langkah sederhana ini dapat membantu mengurangi risiko terinfeksi dan menjaga kesehatan bersama.
Waspadai tanda-tanda awal dan segera konsultasikan kepada dokter jika gejala menjadi parah. Ketahuan lebih awal akan membantu dalam penanganan yang lebih efektif dan cepat.
Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.