Sembilan karyawan di Cikande, Banten, dikonfirmasi terpapar radionuklida Cs-137 setelah melalui pemeriksaan kesehatan Whole Body Counting. Kementerian Kesehatan menambahkan bahwa semua pekerja tersebut saat ini dalam kondisi stabil.
Kasus pencemaran zat radioaktif ini masih ditelaur hingga saat ini. Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) telah mengidentifikasi 10 titik di Cikande, Serang, Banten yang tercemar oleh cesium-137. Sumber pencemaran ini tersebar antara kawasan industri dan permukiman warga. Saat ini, tim gabungan dari Brimob Polri, KLH, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten), dan Dinas Kesehatan setempat tengah melakukan dekontaminasi dan penanganan.
“Pemerintah berupaya menyelesaikan kasus cesium-137 ini dari berbagai aspek secepat mungkin. Dekontaminasi akan dilakukan pada 10 titik yang teridentifikasi dalam waktu maksimal satu bulan,” kata Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq.
Semua sembilan pekerja yang terpapar radioaktif saat ini dalam kondisi baik dan tidak menunjukkan gejala. Mereka semua adalah karyawan di sebuah kawasan industri di Cikande. Kepala Biro Komunikasi Kemenkes, Aji Muhawarman, menjelaskan bahwa mereka sudah pulang ke rumah masing-masing.
Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Murti Utami, mengungkapkan bahwa pekerja tersebut sebelumnya menjalani perawatan di rumah sakit dan diberikan tablet prussian blue untuk membantu mengurangi zat radioaktif di tubuh. Proses pemeriksaan meliputi surveymeter untuk mendeteksi paparan eksternal radiasi, pemeriksaan darah untuk memeriksa penurunan limfosit, dan Whole Body Counter (WBC) untuk mendeteksi paparan internal cesium-137.
Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, mengakui bahwa keberadaan cesium-137 di Cikande menjadi kepanjangan untuk pihak berwenang. Dia menyebutkan bahwa material berbahaya tersebut berasal dari PT BMT yang disimpan dengan lalai. “Hasil penelusuran menunjukkan bahwa semua material tersebut diproduksi oleh PT BMT yang tidak disimpan dengan benar. Tidak ada yang menyangka adanya cesium-137, sehingga kelalaian itu terjadi,” ungkapnya.
Pemerintah Banten dan Polda Banten telah menyiasati situasi dengan menyiapkan tempat evakuasi warga yang tinggal di zona merah radiasi. Gubernur Banten, Andra Soni, menyatakan telah melakukan koordinasi berkali-kali terkait penanganan radiasi ini. “Kita akan melakukan relokasi sementara warga terdampak hingga proses dekontaminasi selesai. Polda dan Pemkab Serang sudah menyiapkan tempat evakuasi yang efektif agar warga masih dapat melakukan aktivitas seperti sekolah,” jelasnya.
Kapolda Banten, Irjen Hengki, juga mengungkapkan komitmen Polda Banten dalam penanganan cesium-137. “Kami sangat prihatin dan siap bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk mengatasi masalah ini. Proses evakuasi warga dari zona merah akan dilakukan ke tiga lokasi yang telah disiapkan, yaitu BLK, Gedung PGRI, dan Wisma Bhayangkara,” katanya.
Kasus ini mengingatkan pada pentingnya pengawasan ketat terhadap bahan berbahaya dan perlunya tindak lanjut yang tegas dalam menangani pencemaran radioaktif. Pemerintah harus terus berkomitmen untuk memastikan keselamatan masyarakat dan lingkungan.
Baca juga Berita lainnya di News Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.