DPRD Kota Tasikmalaya memantau keterlambatan dalam pengisian jabatan kepala dinas definitif di pemerintah setempat. Dari total delapan posisi yang masih kosong, hanya empat yang sedang mengalami proses manajemen talenta ASN sebagai upaya penempatan.
Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H Wahid, mengungkapkan keinginannya agar seleksi para calon segera selesai. Dia menjelaskan bahwa kekosongan jabatan yang berkepanjangan dapat merumitkan pelaksanaan tugas birokrasi dan program tahunan. “Kami telah mendorong sejak awal agar empat posisi prioritas ini dapat segera dipenuhi. Dari delapan jabatan yang kosong, hanya empat yang sedang diproses. Kami meminta percepatan karena sudah dekat dengan akhir tahun dan ada banyak kegiatan yang harus diselesaikan,” katanya, Senin (13/10/2025).
Menurut Wahid, meskipun pejabat pelaksana tugas (Plt) memiliki wewenang administratif, keefektifan kerja akan lebih terjamin jika posisi tersebut diisi oleh pejabat definitif. “Kalau masih bertindak sebagai Plt, ruang gerak mereka biasanya terbatas, terutama dalam kebijakan strategis. Oleh karena itu, posisi definitif harus segera diisi untuk memastikan kelancaran program dan pelayanan publik,” tambahnya.
Wahid juga menguaskan agar Pemkot menjalankan sistem manajemen talenta ASN dengan transparansi dan konsistensi. Hal ini ditujukan untuk menghindari timbulnya kecurigaan dari masyarakat. “Kita mendorong agar proses seleksi terbuka dan tidak menimbulkan kesan negatif. Jika sudah menggunakan sistem manajemen talenta, jalankan dengan konsisten. Hal ini akan memperkuat kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra secara resmi telah menyampaikan masukan serupa dalam rapat pimpinan. Ia menegaskan bahwa kekosongan jabatan yang berkepanjangan dapat membuka ruang bagi praktik tidak sehat dalam birokrasi. “Saya sudah mengemukakan di rapat pimpinan agar kekosongan jabatan tidak dibiarkan lama. Hal ini tidak baik karena bisa membuka ruang bagi jual beli jabatan, memicu polarisasi, dan merendahkan kinerja,” tuturnya.
Diky berharap proses seleksi dapat segera diselesaikan tanpa mengorbankan profesionalisme dan objektivitas. “Kami sudah menghubungi BKN, dan berdasarkan prestasi, Pemkot Tasikmalaya termasuk unggul dalam penerapan manajemen talenta. Sekarang, penting bagaimana pelaksanaan tetap profesional dan tidak dijadikan alat untuk kepentingan tertentu,” ujarnya.
Kekosongan jabatan kepala dinas yang berkepanjangan di Kota Tasikmalaya telah menjadi perhatian serius bagi DPRD dan pemerintah setempat. Kecepatan dalam penempatan pejabat definitif tidak hanya penting untuk menopang efisiensi birokrasi, tetapi juga untuk mencegah praktik korupsi dan memastikan pelayanan publik berjalan dengan optimal.
Baca juga Berita lainnya di News Page
Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
๐ Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
๐ Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.