
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berkomitmen untuk langsung terlibat dalam upaya pengumpulan utang dari obligor Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Ia rencanakan untuk mengandalkan tim dalam negeri dari Kementerian Keuangan tanpa membutuhkan Satuan Tugas (Satgas) tambahan. Dalam konferensi pers APBN KiTa di Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2025), Purbaya menyatakan keinginannya untuk memantau proses ini secara pribadi.
Menurut Purbaya, penggunaan Satgas dalam pengumpulan utang tidak lagi diperlukan karena kinerjanya tidak memenuhi harapan. Ia menegaskan bahwa hasil pengembalian utang yang dicapai tidak sebesar yang dijanjikan.
Berbeda dengan pendekatan sebelumnya, Purbaya sebelumnya telah mengemukakan rencana untuk membubarkan Satgas BLBI. Satgas yang ditetapkan sejak era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai hanya menyebabkan kekacauan tanpa menghasilkan dampak yang signifikan. Dalam Media Gathering di Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/10/2025), Purbaya menambahkan bahwa Satgas BLBI hanya menghasilkan kegaduhan tanpa pengembalian utang yang berarti.
Utang BLBI merupakan warisan dari krisis moneter 1998, yang dimulai setelah krisis keuangan tahun 1997 hingga 1998. Eks Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pernah menjelaskan bahwa BLBI timbul sebagai akibat dari krisis tersebut. Total utang negara terhadap obligor BLBI mencapai Rp 110,45 triliun. Presiden Jokowi membentuk Satgas BLBI melalui Keputusan Presiden Nomor 30 Tahun 2023 untuk memastikan pengembalian utang tersebut.
Pembubaran Satgas BLBI dan penanganan utang secara langsung oleh tim Kementerian Keuangan menandakan perubahan strategi yang lebih efektif. Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mengoptimalkan pengelolaan utang tanpa biaya operasi yang tidak diperlukan. Dengan demikian, upaya pengumpulan utang dapat dilaksanakan lebih efisien dan transparan.
Krisis keuangan masa lalu telah mengajarkan kita betapa pentingnya ketangguhan dan strategi finansial yang matang. Upaya pemerintah saat ini untuk mengatasi utang BLBI tidak hanya tentang pengembalian uang, tetapi juga tentang pembelajaran dari masa lalu agar krisis sejenis tidak kembali.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.