Sosialisasi Fasilitas Sekolah Rakyat Sumedang oleh Kementerian Sosial

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, atau yang lebih dikenal sebagai Gus Ipul, melakukan kunjungan ke Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 4 Sumedang, yang berlokasi di gedung Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Dalam perjalanan tersebut, ia memuji fasilitas sekolah yang dianggap cukup memadai untuk mendukung kegiatan belajar siswa. Menurut Gus Ipul, meskipun masih sementara, sarana dan prasarana di tempat ini sudah layak, sehingga siswa dapat belajar dan tinggal dengan nyaman di asrama yang teratur.

Asrama di Sekolah Rakyat ini dianggap sebagai elemen penting dalam proses pendidikan. Selain fokus pada akademik, tempat ini juga mengajarkan anak-anak tentang kehidupan sehari-hari, seperti membersihkan kamar, berolahraga, salat, dan mengikuti jadwal yang teratur. Hal ini bertujuan untuk membangun karakter disiplin dan kemandirian di antara siswa. Selain mengunjungi asrama, Gus Ipul juga mengamati ruang makan di sekolah, tempat siswa menikmati waktu makan bersama.

Menteri Sosial mengagumi kesabaran para pendamping yang membimbing siswa mulai dari waktu makan hingga tidur. Selain itu, ia menjelaskan bahwa Sekolah Rakyat merupakan bagian dari upaya pengentasan kemiskinan ekstrem, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2025. Program ini tidak hanya berfokus pada pendidikan, tetapi juga pemberdayaan keluarga penerima manfaat. Mereka mendapatkan berbagai bantuan, seperti iuran BPJS Kesehatan, dukungan sosial, dan perbaikan rumah yang tidak layak huni.

Gus Ipul menegaskan bahwa Sekolah Rakyat merupakan langkah terpadu untuk mengurangi angka kemiskinan. Dalam waktu tiga hingga lima tahun ke depan, dia berharap keluarga penerima manfaat dapat meninggalkan bantuan sosial dan beralih ke program pemberdayaan. Kementerian Sosial juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan lulusan Sekolah Rakyat memiliki masa depan yang sesuai dengan minat dan kemampuan mereka. Ada dua jalur yang disediakan: untuk yang ingin melanjutkan kuliah dan untuk yang ingin langsung bekerja, dengan kerjasama dari perguruan tinggi, BUMN, dan dunia usaha.

Selain itu, Gus Ipul menyambut baik inisiatif wartawan untuk melatih siswa di SRT 4 Sumedang dalam bidang jurnalistik. Ia menekankan bahwa kolaborasi seperti ini sangat penting, karena pemerintah tidak dapat bekerja sendiri. Semua program pengentasan kemiskinan sekarang berbasis pada Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) yang dikelola oleh BPS, sehingga bantuan dapat lebih tepat sasaran.

Siswa Fivi Marlen mengungkapkan kebahagiaan atas kesempatan bertemu langsung dengan Menteri Sosial, sementara M. Faris Alfarizki, anak petani, membagikan pengalamannya di asrama. Mereka mengatakan bahwa di sekolah ini, mereka dapat menyantap tiga kali sehari, mendapatkan snack dua kali, dan berpartisipasi dalam kegiatan olahraga setiap pagi. Kepala SRT 4 Sumedang, Cece Enjang Kartina, juga menyatakan bangga atas kunjungan tersebut, yang menambah semangat anak-anak.

Bagi keluarga yang terlibat dalam program ini, Sekolah Rakyat bukan hanya tempat belajar, tetapi juga platform untuk menghadapi tantangan kehidupan. Dengan dukungan yang tepat dan kerangka pendidikan yang holistik, mereka dapat mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih baik. Setiap elemen di sekolah ini, mulai dari fasilitas, pendamping, hingga jadwal yang terstruktur, dirancang untuk menciptakan generasi yang disiplin dan mandiri. Program ini bukan hanya tentang mengatasi kemiskinan, tetapi juga tentang membangun masyarakat yang lebih kuat dan mandiri.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan