BPOM RI menggelar workshop bersama United States Pharmacopeia (USP) untuk meningkatkan standar farmakope di Indonesia. Acara ini hadirkan UPT BPOM dari seluruh wilayah serta perwakilan industri farmasi. Workshop bertajuk “The Values of Pharmacopeial Standards” merupakan lanjutan kerjasama yang sudah dilakukan oleh BPOM dengan USP.
Menurut William Adi Teja, Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Prekursor, dan Zat Adiktif BPOM RI, workshop ini penting untuk mengembangkan standar farmakope di Indonesia. Hal ini karena standar farmakope Indonesia banyak mengadopsi dari USP dan negara-negara lain. Workshop ini juga diperkuat dengan penandatanganan MoU antara BPOM dan USP di Maryland beberapa bulan sebelumnya.
Selain memperbaiki kualitas dan keamanan obat, workshop ini juga mempereratkan kerjasama antara BPOM RI dan USP. Hal ini diharapkan bisa menaikkan standar kemampuan BPOM RI sehingga bisa diakui secara global. William juga menekankan bahwa kerjasama ini mendukung Indonesia dalam mencapai maturity level 4 dalam penilaian WLA oleh WHO.
Kolaborasi ini sangat penting untuk meningkatkan pengawasan obat dan makanan di Indonesia. Anthony Tann, General Manager and Senior Director USP Asia Pacific, menyambut baik kerjasama ini. Menurutnya, obat harus aman dan bermanfaat bagi masyarakat. Kerjasama dengan BPOM memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dalam produksi dan pengawasan obat.
“Kemitraan ini adalah langkah strategis untuk menjamin kualitas obat di Indonesia,” ujar Tann. “Kita berkomitmen untuk bekerja sama agar masyarakat bisa mendapatkan obat yang aman dan berkualitas.”
BPOM dan USP berkomitmen untuk bekerja sama agar obat yang tersedia di Indonesia aman dan berkualitas. Kerjasama ini bukan hanya untuk Indonesia, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat di seluruh dunia. Dengan meningkatkan standar farmakope dan pengawasan obat, BPOM berusaha menjaga kesehatan masyarakat.
Indonesia sedang melakukan upaya serius untuk meningkatkan standar obat dan makanan. Dengan dukungan dari USP dan kerjasama global, BPOM berharap bisa memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat. Langkah ini juga mendukung Indonesia dalam mencapai reputasi tinggi di bidang pengawasan obat.
Kesempatan ini juga membuka peluang bagi industri farmasi untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas produk. Dengan standar yang lebih tinggi, obat yang ada di pasaran akan lebih aman dan efektif digunakan. BPOM dan USP akan terus bekerja sama untuk mencapai tujuan ini.
Pada masa depan, harapan besar terwujudnya obat yang aman dan berkualitas untuk semua. Kerja sama ini bukan hanya untuk saat ini, tetapi juga untuk generasi mendatang. Dengan dukungan bersama, Indonesia bisa menjadi negara penggerak dalam pengawasan obat yang baik dan berkelanjutan.
Ketika standar kenaikan, kualitas obat juga ikut naik. Mari dukung upaya ini untuk kesehatan masyarakat yang lebih baik.
Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.