Polisi Dibanting Usai Tegur Pemuda yang Hendak Melakukan Tawuran di Bogor

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Pada hari Minggu, 5 Oktober 2025 sekitar pukul 03.00 WIB, seorang anggota Polri dengan inisial MFA mengalami kejadian tak sedap ketika melintasi Jl Alzimar 2, Bogor Utara. Saat itu, MFA mengamati sekitar lima orang dengan tiga motor yang membawa senjata tajam. Kapolsek Bogor Utara, AKP Enjo Sutarjo, mengungkapkan hal ini pada Senin (6/10/2025).

MFA, yang merupakan anggota Pusdik Reserse Megamendung, mencoba meminta para pelaku untuk tidak berbuat kerusakan. Namun, tindakan tersebut justru memicu marah mereka. Sebagai balasan, salah satu pelaku langsung menyerang MFA dengan senjata tajam, menyebabkan korban mengalami luka serius yang membutuhkan 50 jahitan di lengan atasnya.

Korban yang saat itu hendak pulang ke rumahnya di Cibuluh, langsung mengimbau pelaku untuk berhenti. Namun, teguran tersebut malah membuat mereka tersinggung dan langsung menyerang. Menurut Enjo, satu pelaku langsung ditangkap di tempat kejadian, sementara pelaku lainnya berhasil ditangkap keesokan harinya. Sementara itu, sisanya masih dalam proses penangkapan.

Dari lima pelaku yang terlibat, satu orang dewasa dan seorang remaja berstatus ABH (Anak Berhadapan dengan Hukum) berusia 16 tahun sudah diamankan. Sementara keberadaan pelaku lainnya masih ditelusuri.

Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kehadiran petugas keamanan dalam mempertahankan ketertiban di masyarakat, meskipun terkadang mereka harus menghadapi risiko yang besar. Kejadian ini juga mengingatkan kita tentang dampak negatif dari tindakan tidak bertanggung jawab yang dapat menimbulkan korban tidak terduga.

Kejadian ini juga mengajarkan kita tentang pentingnya tanggap cepat dari pihak berwenang dalam menangani kasus-kasus serupa agar tidak menimbulkan kerusakan lebih lanjut. Keberanian dan kebersamaan menjadi kunci utama dalam mengatasi masalah keamanan di masyarakat.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan