Serangan ke Sinagoge Manchester Menewaskan 2, Tiga Lain Terluka

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Di Jakarta, dua orang telah meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka parah akibat serangkaian insiden yang melibatkan penusukan dan serangan mobil di depan sinagoge yang padat di Manchester, Inggris. Pelaku diperkirakan telah ditembak oleh petugas keamanan.

Menurut liputan AFP pada Kamis, 2 Oktober 2025, insiden ini terjadi saat komunitas Yahudi sedang merayakan hari raya Yom Kippur di bagian barat laut Manchester. Sekitar pukul 09.30 waktu setempat, petugas keamanan segera dihubungi setelah ada laporan tentang serangan di Sinagoge Jemaat Ibrani Heaton Park.

Awalnya, polisi melaporkan bahwa empat orang mengalami luka tusuk. Mereka juga mengonfirmasi bahwa pelaku serangan telah terpaku akibat tembakan. Pihak berwenang kemudian mengumumkan bahwa dua orang telah meninggal dunia akibat insiden tersebut. Selain itu, tiga orang lainnya masih dalam kondisi kritis.

Insiden di sinagoge Manchester ini terjadi beberapa hari sebelum peringatan kedua serangan Hamas yang terjadi pada 7 Oktober 2023 di Israel, yang kemudian memicu konflik serius di Gaza dan menimbulkan kemarahan di Inggris.

Perdana Menteri Keir Starmer segera mengecam serangan yang mengerikan tersebut. Ia juga mengumumkan peningkatan keamanan di berbagai sinagoge di Inggris. Starmer bahkan memutuskan untuk meninggalkan KTT politik di Denmark lebih awal untuk mengadakan pertemuan keamanan darurat di London.

Dalam konteks global yang sensitif ini, serangan seperti ini mengharuskan kita semua untuk lebih sigap dalam menghadapi isu keamanan, khususnya terhadap komunitas yang rentan. Perkembangan situasi ini membutuhkan tanggung jawab bersama untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan