Tim SAR Pencarian Pria yang Hilang di Sungai Cikaniki Bogor Masih Berlangsung Hari Keempat

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Dalam perjalanan pencarian yang masih berlanjut, tim gabungan SAR (Pencarian dan Pertolongan) masih menggelar usaha untuk menemukan Muhamad Pahrudin, pria berusia 23 tahun yang diperkirakan terbawa arus di Sungai Cikaniki, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Setelah empat hari sejak insiden tersebut terjadi, korban belum berhasil ditemukan.

Ramli Prasetio, petugas hubungan masyarakat Kantor SAR Jakarta, menginformasikan bahwa hasil pencarian saat ini belum mengungkapkan temuan apapun. Operasi pencarian akan dilanjutkan di hari berikutnya. Fazri, salah satu anggota tim, menjelaskan bahwa operasi hari keempat dimulai pada pukul 07.00 WIB dengan tiga tim yang bekerja di titik pencarian yang berbeda.

Setiap tim SAR menggunakan metode pencarian yang berbeda. SRU I melaksanakan pencarian dengan metode E-SAR dari Jembatan Antam menuju ke hulu sungai dengan jarak 1,2 kilometer. SRU II melakukan pencarian dengan metode yang sama, tetapi menuju ke hilir sungai dengan jarak 2,4 kilometer. Sedangkan SRU III menggunakan rubberboat untuk mencari korban dari Jembatan Budin hingga Bendungan Lukut, dengan jarak pencarian mencapai 10 kilometer.

Fazri juga mengungkapkan beberapa kendala selama proses pencarian, seperti aliran sungai yang deras, medan yang terjal, dan cuaca yang sulit diprediksi. M Adam Hamdani, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, menyatakan bahwa pencarian akan terus dilanjutkan sesuai dengan prosedur standar operasi (SOP) hingga tujuh hari ke depan. Hanya saja, operasi hari ini sementara ditangguhkan dan akan kembali dilaksanakan besok.

Muhamad Pahrudin dilaporkan hilang setelah terpeleset saat menyeberangi Sungai Cikaniki pada pagi Minggu (29/9/2025). Menurut saksi, korban sedang melakukan kegiatan mengambil rumput untuk pakan kambing ketika insiden terjadi. Pria bertinggi sekitar 160 cm, kulit sawo matang, dan memakai baju serta celana hitam. Ia terpeleset saat berjalan di jembatan di atas sungai, menyebabkan dirinya jatuh ke dalam air.

Pencarian korban di Sungai Cikaniki menuntut kerja sama dan kesabaran dari semua pihak. Tim SAR terus berusaha maksimal dengan memanfaatkan berbagai metode dan peralatan. Semoga upaya pencarian ini segera berhasil, dan korban dapat ditemukan dengan selamat.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan