Rahasia 15 Tahun Bedah Rumah Warga yang Membuat Hidup Berarti

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Ipntu Nyarna mengungkapkan bahwa hidup memiliki arti jika digunakan untuk membantu sesama yang membutuhkan. Dia, yang merupakan Kapolsek Kampung Melayu di Bengkulu, telah memfokuskan diri pada program pembangunan rumah bagi warga kurang mampu. Dalam wawancara dengan Hoegeng Corner di detikPagi pada Kamis (2/10/2025), dia berbagi pengalaman pribadi tentang masa sulitnya ketika rumahnya terbuat dari bambu dan lantainya tanah. Seiring waktu, dengan berkat pertolongan Allah, dia menjadi polisi dan sekarang menjadikan posisinya sebagai sarana untuk mengabdi.

Inisiatif bedah rumah yang dia lakukan sudah berjalan sejak 15 tahun lalu. Saat pertama kali bertugas di Bengkulu, ia menyadari bahwa banyak rumah warga tidak layak huni. “Banyak rumah masih menggunakan WC yang tidak layak, dinding dari spanduk, dan lantai tanah,” katanya. Hal ini menjadi dorongan utamanya untuk beraksi.

Biaya pembangunan rumah datang dari donatur dan sumbangan masyarakat, baik dalam bentuk uang maupun material. Iptu Nyarna dan relawan lainnya mengorganisir kegiatan ini dengan semangat bahwa hidup tanpa berbuat baik akan kurang bermakna. Hingga saat ini, ratusan rumah di Bengkulu telah diperbaiki melalui program ini. Dia juga bekerja sama dengan pengembang dan pengusaha, serta mempromosikan kegiatan hari sedekah di Polres dengan dukungan kapolres. “Masyarakat di Indonesia masih memiliki semangat gotong-royong; jika ada yang ingin membantu, mereka punya kesediaan,” katanya.

Saat ini, riset terbaru menunjukkan bahwa program-program sosial seperti ini tidak hanya memberikan manfaat material, tetapi juga menguatkan ikatan sosial. Studi kasus menunjukkan bahwa rumah berstandar permanen meningkatkan kualitas hidup warga, termasuk kesehatan dan pendidikan. Inisiatif Iptu Nyarna telah menjadi contoh inspiratif bagaimana satu orang dapat berdampak besar jika memiliki semangat dan kerja keras.

Setiap tindakan kecil bisa menjadi awal perubahan yang besar. Jika kita semua bersedia berpartisipasi, kami dapat menciptakan masyarakat yang lebih adil dan harmonis.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan