Kementerian Imipas Meraih Penghargaan Kematangan Tata Kelola Pengadaan UKPBJ dari LKPP

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) telah meraih pengakuan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) atas prestasi dalam tata kelola pengadaan. Kementerian ini berhasil memenuhi semua sembilan variabel yang diperlukan untuk mencapai Level 3 (Proaktif) dalam Kematangan Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ), seperti tertera dalam piagam penghargaan yang dilaporkan oleh Thecuy.com pada Kamis, 2 Oktober 2025.

Kementerian Imipas resmi dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 157 Tahun 2024, yang ditetapkan pada 5 November 2024. Meskipun baru berdiri kurang dari setahun, kementerian ini telah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pengadaan yang profesional dan akuntabel. UKPBJ Kementerian Imipas, yang baru berdiri selama sembilan bulan, telah menunjukkan perbaikan signifikan dalam kinerjanya. Hal ini terbukti dengan pencapaian Piagam Kematangan UKPBJ Level Proaktif pada 25 September 2025.

Jayanta Surbakti, Kepala Biro Barang Milik Negara, menjelaskan bahwa UKPBJ Imipas mengelola pengadaan dengan pagu anggaran sekitar Rp 10 triliun, yang dibagi ke dalam 64.492 paket. Pengadaan ini mendukung operasional 926 Satuan Kerja di seluruh Indonesia. Untuk menjalankan tugas ini, UKPBJ didukung oleh 164 Pengelola Pengadaan Barang/Jasa (PPBJ), yang terdiri dari berbagai tingkatan keahlian.

Jayanta juga menjelaskan bahwa Piagam Kematangan Proaktif diperoleh setelah memenuhi sembilan faktor kunci kematangan UKPBJ yang ditetapkan oleh LKPP. Pengayaan dilakukan pada tata kelola, organisasi, penegakan kode etik, manajemen risiko, serta penerapan Indikator Kinerja Utama (IKU) terstruktur. Di bidang proses, UKPBJ berhasil mengintegrasikan seluruh fungsi pengadaan dari perencanaan hingga pelaksanaan kontrak, serta mengembangkan sistem informasi yang menghubungkan semua proses.

Dalam aspek Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), UKPBJ meningkatkan kualifikasi personel melalui pelatihan kompetensi dan pembinaan proaktif kepada penyedia. Dengan capaian ini, Kementerian Imipas berharap dapat terus meningkatkan kapasitasnya, dengan tujuan mencapai Level Strategis dan Unggul dalam pengadaan yang efisien, transparan, dan berdampak maksimal. Jayanta Surbakti menutup dengan mengemukaikan komitmen UKPBJ untuk terus berinovasi dalam pengelolaan pengadaan.

Kementerian Imipas telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam mengelola pengadaan dengan standar profesional. Dengan komitmen yang kuat dan langkah terstruktur, UKPBJ Imipas tidak hanya mencapai tanda jadi dalam kematangan, tetapi juga membuka jalan bagi perluasan kapasitas di masa depan. Pencapaian ini menjadi motivasi bagi instansi lain untuk meningkatkan kualitas tata kelola pengadaan, sehingga pengadaan pemerintah dapat lebih efisien dan transparan.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan