Komunitas Tasikmalaya Hash House Harriers Berkumpul untuk Melepas Kangen Setelah Lama Vakum

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Di kota Tasikmalaya, anggota komunitas olahraga Hash House Harrier (THHH) menghadiri pertemuan spesial di Hotel Horison pada Jumat, 26 September 2025. Kegiatan ini menjadi momen berkesan karena merayakan 28 tahun berdirinya THHH, sejak 26 September 1997.

Herlina, ketua komunitas, menyatakan bahwa acara ini menjadi kesempatan untuk memulihkan aktivitas yang terganggu selama pandemi Covid-19. Menurutnya, banyak anggota memilih untuk diam di rumah, sehingga kegiatan komunitas berhenti sementara.

“Setelah pandemi, semua aktivitas THHH tak berjalan. Anggota tak berani keluar rumah, sehingga kami vakum,” tuturnya saat acara berlangsung.

“Kini kita bertemu kembali, makan bersama, bernyanyi, dan mempererat ikatan. Rencananya, pertemuan ini akan dijalankan secara rutin, disertai dengan olahraga ringan seperti jalan bersama,” tambah Herlina.

Sementara itu, Lungnajaya, salah satu pengurus THHH, mengungkapkan harapannya agar generasi muda ikut terlibat dan melanjutkan tradisi komunitas ini. “Kami berharap remaja dapat menjadi penerus. Semoga semua diberi kesehatan dan kebahagiaan,” ujarnya.

Acara ini dihadiri oleh anggota lama dan baru, termasuk H Syarief Hidayat, mantan Wali Kota Tasikmalaya, yang memberikan dukungan moral. Para hadirin saling berbagi pengalaman dan membuat suasana semakin hangat dengan hiburan bersama, bernyanyi, dan santap malam. Mereka berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi rutin, tidak hanya untuk nostalgia, tetapi juga menjaga kesehatan dan persaudaraan.

Kegiatan olahraga dan persaudaraan seperti ini menghadirkan daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Studi terkini menunjukkan bahwa komunitas seperti THHH dapat meningkatkan kualitas hidup anggota melalui aktivitas fisik dan sosial. Infografis yang mengilustrasikan manfaat olahraga bersama menunjukkan penurunan stres, peningkatan motivasi, dan peningkatan hubungan interpersonal.

Selain itu, konsep ini juga memperkuat identitas lokal, menunjukkan bahwa tradisi olahraga mampu menghubungkan generasi melalui nilai-nilai persaudaraan dan keberagaman. Para anggota tidak hanya menjaga kesehatan fisik, tetapi juga membina ikatan sosial yang kuat.

Membangun komunitas seperti THHH memang memerlukan komitmen dan dedikasi. Namun, hasilnya tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tetapi juga pada kesejahteraan emosional dan sosial. Mari kita jadikan kegiatan serupa sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, bukan hanya sebagai momen spesial. Kemudian, aktifitas bersama seperti ini tidak hanya menambah kenangan, tetapi juga membangun masa depan bersama yang lebih sehat dan harmonis.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan