Yup, yang merupakan bagian dari grup Finture, telah Successful dalam mengumpulkan dana ekuitas sebesar 32 juta USD dalam putaran pendanaan C1. Inisiatif ini dibiayai oleh Moore Strategic Ventures dan Spice Expeditions, bersama dengan beberapa investor institusi dan pendukung lama. Sejak didirikan tahun 2021, Yup telah mengumpulkan total dana lebih dari 100 juta USD. Dana yang baru ini akan digunakan untuk memperluas jaringan pelanggan dan meningkatkan layanan perbankan digital, khususnya untuk masyarakat yang kurang terlayani (underbanked dan underserved). Sekarang, Yup melayani jutaan pemilik kartu kredit dan berniat meraih titik impas sebelum akhir tahun 2025.
Pendanaan baru ini membuktikan semakin besarnya minat investor global pada industri fintech dan pembayaran di Asia Tenggara, khususnya di pasar potensial seperti Indonesia. Di Indonesia, Finture Group memiliki dua anak perusahaan yang memiliki izin resmi. PT Finture Tech Indonesia (Yup) adalah penyedia layanan perbankan digital yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, sedangkan PT Indo Sukses Mandiri (Yoopay) berfokus pada jasa pembayaran yang diawasi oleh Bank Indonesia.
Selain memperkuat layanan pembayaran, Yup juga melakukan ekspansi ke bidang asuransi digital. Pada Mei 2024, mereka bekerja sama dengan PT Pialang Asuransi Indotekno dan startup insurtech Fuse. Kerja sama ini memudahkan pengguna Yup untuk membeli berbagai asuransi mulai dari Rp5.000 hingga Rp10 juta, termasuk asuransi gadget, perlindungan layar, perjalanan, mobil, dan sepeda motor. Selain itu, Yup juga menawarkan layanan paylater dengan limit hingga Rp100 juta dan berbagai opsi pembayaran yang fleksibel. Hal ini menguatkan ekosistem keuangan digital di Indonesia dan mengukuhkan komitmen Yup, Indotekno, dan Fuse dalam mendorong inovasi dan inklusi keuangan.
Data riset terbaru menunjukkan bahwa sektor fintech di Asia Tenggara terus mengalami pertumbuhan pesat, dengan Indonesia menjadi salah satu pasar terkemuka. Transparansi dan keamanan dalam layanan keuangan digital menjadi kunci untuk mempercayai konsumen. Analisis unik dan simplifikasi: Yup telah berhasil membuktikan bahwa model bisnis paylater dan asuransi digital dapat memberikan solusi yang akurat bagi masyarakat yang masih mengalami kesulitan akses ke layanan keuangan konvensional. Studi kasus seperti ini membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi jembatan untuk mengatasi kesenjangan keuangan.
Kesimpulan: Inovasi dalam layanan keuangan digital tidak hanya memfasilitasi transaksi, tetapi juga membuka peluang bagi masyarakat untuk meraih kemudahan finansial. Dengan dukungan investor global dan komitmen terhadap inklusi keuangan, Yup terus berperan aktif dalam memajukan sistem keuangan di Indonesia.
Baca juga Info Terbaru lainnya di Info terbaru.
