Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, menyerukan kepada pegawai pajak untuk menghindari gangguan terhadap warga yang telah setia membayar pajak. Ia juga mengingatkan agar tidak ada lagi kasus pemerasan dari pihak pegawai pajak. langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk menjamin adanya perlakuan yang adil dalam sistem pajak. Sementara itu, dia juga tengah menjalankan upaya untuk mengejar 200 pengemplang pajak yang belum membayar sebesar Rp 60 triliun.
Purbaya menjelaskan bahwa ia akan membuka saluran khusus untuk pengaduan terkait masalah pemerasan dari pegawai pajak. Pernyataan ini disampaikannya saat berada di Gedung DPR RI, pada hari Selasa, tanggal 23 September 2025.
Dalam upaya mengejar pengemplang pajak, Purbaya memastikan akan ada penegakan yang ketat. Ia menyatakan bahwa pembayaran tersebut akan dipaksa dalam kurun waktu seminggu. “Jika kemarin saya sudah bilang, ada Rp 60 triliun pajak yang belum dibayar dari 200 pengemplang besar. Semua akan dipaksa untuk membayar dalam waktu satu minggu ini,” ujarnya tegas.
Dana tersebut diharapkan dapat masuk ke dalam penerimaan pajak tahun 2025. “Bagi yang sudah diinkrah dan memiliki utang pajak, pembayaran akan masuk tahun ini. Untuk tahun 2026, kita akan melanjutkan penyisihan kembali,” tambah Purbaya.
Selain itu, Purbaya juga mengungkapkan adanya penunggak pajak lain dengan nilai yang sangat besar, meskipun belum siap untuk memberikan detail lebih lanjut. “Terdapat pengemplang dengan nilai sangat besar, tapi belum bisa saya bongkar,” tutupnya.
Menurut data terbaru dari Kementerian Keuangan, upaya penegakan pajak semakin intensif sejak tahun 2025. Ini terkait dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan penerimaan negara, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global. Dengan adanya kebijakan tegas terhadap pengemplang pajak, diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kewajiban pajak.
Studi kasus menunjukkan bahwa penegakan pajak yang ketat tidak hanya meningkatkan penerimaan negara, tetapi juga mendorong transparansi. Dengan adanya saluran pengaduan yang mudah diakses, masyarakat dapat lebih percaya terhadap sistem pajak.
Menghadapi tantangan ini, pemerintah harus terus berkomitmen untuk menjaga keadilan dalam penegakan pajak. Kebijakan transparan dan tindak tegas terhadap pelanggar akan membentuk sistem pajak yang lebih efisien dan adil bagi semua warga.
Baca Berita dan Informasi Finance lainnya di Finance Page

Saya adalah jurnalis di thecuy.com yang fokus menghadirkan berita terkini, analisis mendalam, dan informasi terpercaya seputar perkembangan dunia finansial, bisnis, teknologi, dan isu-isu terkini yang relevan bagi pembaca Indonesia.
Sebagai jurnalis, saya berkomitmen untuk:
Menyajikan berita yang akurasi dan faktanya terverifikasi.
Menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, namun tetap menjaga integritas jurnalistik.
Menghadirkan laporan mendalam yang memberi perspektif baru bagi pembaca.
Di thecuy.com, saya tidak hanya melaporkan berita, tetapi juga berupaya menganalisis tren agar pembaca dapat memahami konteks di balik setiap peristiwa.
📌 Bidang Liputan Utama:
Berita Terbaru & ekonomi, keuangan.
Perkembangan teknologi dan inovasi digital.
Tren bisnis dan investasi.
Misi saya adalah membantu pembaca mendapatkan informasi yang cepat, akurat, dan dapat dipercaya, sehingga mereka bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia usaha.
📞 Kontak
Untuk kerja sama media atau wawancara, silakan hubungi melalui halaman Kontak thecuy.com atau email langsung ke admin@thecuy.com.