Jaksa Hebat Terpilih dalam Adhyaksa Awards 2025

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Muhammad Rafiqan, seorang jaksa yang berasal dari Aceh Tamiang dan lahir pada tanggal 18 Juni 1996, saat ini memegang jabatan sebagai Kasubsi I Bidang Intelijen Kejaksaan Negeri Simeulue. Simeulue merupakan daerah yang termasuk dalam wilayah 3T, yakni Tertinggal, Terdepan, dan Terluar. Prestasi yang dicapainya dalam melaksanakan tugas di daerah tersebut membuatnya mendapatkan penghargaan Adhyaksa Awards 2025 dalam kategori Jaksa Pengawal Daerah Tertinggal. Acara penganugerahan dilaksanakan di Java Ballroom The Westin, Jakarta, pada Selasa tanggal 23 September 2025.

Data riset terbaru menunjukkan bahwa daerah 3T seperti Simeulue masih menghadapi berbagai tantangan dalam pengembangan infrastruktur dan aksesibilitas layanan hukum. Pemerintah terus berusaha untuk mengatasi masalah ini melalui program-program spesifik yang difokuskan pada daerah terpencil. Studi kasus menunjukkan bahwa peran jaksa di wilayah seperti ini sangat krusial dalam memastikan keadilan dan keterpaduan hukum berjalan Lancar.

Analisis unik dan simplifikasi:Keberhasilan Muhammad Rafiqan dalam mendapatkan penghargaan ini tidak lepas dari dedikasi dan komitmennya dalam mengembangkan sistem kejaksaan di daerah yang kurang terjangkau. Penghargaan ini bukan hanya untuknya, tetapi juga menginspirasi para jaksa lain untuk terus berperan aktif dalam membangun keadilan di seluruh wilayah Indonesia.

Jaksa yang berasal dari Aceh Tamiang ini telah membuktikan bahwa kerangka kerja yang baik dan semangat yang tinggi dapat menghasilkan perbedaan nyata bahkan di daerah terpencil. Keberhasilan ini mengajak semua pemangku kepentingan untuk terus berkomitmen dalam meningkatkan aksesibilitas dan kualitas layanan hukum di seluruh Indonesia.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan