Anak Muda Harus Waspada Terkontrol Diabetes dan Cara Mencegahnya

Penyakit diabetes tidak hanya menargetkan golongan lansia, tetapi juga dapat menimbulkan masalah pada kalangan remaja. Hal ini terbukti dengan adanya kecenderungan beberapa orang muda untuk menunjukkan gejala diabetes akibat kebiasaan sehari-hari, seperti konsumsi kopi susu, matcha, atau minuman manis lainnya. Pola makan ini dapat menaikkan kadar gula dalam darah secara bertahap, yang dapat mengarah pada prediabetes dan pada akhirnya mengakibatkan diabetes tipe 2.

Spesialis Penyakit Dalam dan Endokrinologi dari Rumah Sakit Mayapada Tangerang, dr. Luse, Sp.PD-KEMD, FINASIM, mengungkapkan bahwa usia muda juga memiliki risiko masuk ke kondisi prediabetes, dengan kadar gula darah puasa mencapai 100-125 mg/dL, sementara nilai normal berkisar 70-90 mg/dL. Penderita diabetes biasanya memiliki kadar gula darah puasa sebesar 126 mg/dL atau lebih. Gejala awal yang perlu diwaspadai meliputi rasa lapar yang sering, kelelahan, frekuensi buang air kecil, kehausan, mulut kering, penurunan berat badan tanpa alasan jelas, penglihatan kabur, dan kesemutan di tangan dan kaki. Penyebab utama ini adalah kekurangan insulin atau resistensi insulin, yang menyebabkan glukosa dalam darah tidak terkonversi menjadi energi dengan optimal.

Namun, banyak kasus diabetes tidak menunjukkan gejala yang nyata, sehingga deteksi dini sangat penting. Pembagian risiko diabetes tinggi di antaranya usia 45 tahun ke atas, kelebihan berat badan atau obesitas, riwayat diabetes gestasional, dan melahirkan anak dengan berat lebih dari 4 kg. Selain itu, orang dengan sejarah keluarga diabetes, tekanan darah tinggi, atau kolesterol tinggi juga perlu memperhatikan kondisi gula darahnya.

Mayapada Hospital menyediakan layanan Sugar Clinic di beberapa lokasi termasuk Tangerang, Jakarta Selatan (Lebak Bulus), Kuningan, Surabaya, dan Bandung. Melalui clinic ini, masyarakat dapat melakukan pemeriksaan gula darah secara gratis, menyertakan skrining risiko prediabetes atau diabetes dengan bantuan AI, konsultasi medis, manajemen penyakit, dan bimbingan gaya hidup sehat. Informasi dan pemesanan dapat dilakukan melalui call center 150770 atau aplikasi MyCare. Aplikasi ini juga menyediakan fitur Personal Health yang terintegrasi dengan Google Fit atau Health Access untuk memantau detak jantung, langkah, kalori terbakar, dan BMI, serta menawarkan artikel dan tips kesehatan.

Data terkini menunjukkan bahwa kasus diabetes di kalangan muda terus meningkat, terutama di kawasan perkotaan. Studi yang diterbitkan oleh jurnal Diabetes Research and Clinical Practice pada 2025 membuktikan bahwa konsumsi minuman manis berkadar gula tinggi dapat meningkatkan risiko prediabetes hingga 40%. Penyebab lainnya adalah polusi udara dan stress yang tinggi di lingkungan perkotaan. Solusi yang efektif meliputi pengurangan konsumsi gula, aktivitas fisik rutin, dan pemantauan kadar gula darah secara teratur.

Di masa depan, peranan teknologi AI dalam deteksi dini diabetes diharapkan dapat meningkatkan akurasi diagnosis dan mengurangi kasus yang tidak terdeteksi pada waktu awal. Aplikasi seperti MyCare juga memainkan peran penting dalam mempromosikan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat.

Baca Berita dan Info Kesehatan lainnya di Seputar Kesehatan Page