Anime Bocchi the Rock! Lebih Banyak Disensor Dari Komiknya

anindya

By anindya

Bocchi the Rock! kembali jadi diskusi hangat karena adaptasi animenya yang membuat penonton berdebat. Erika Yoshida, penulis skenario anime ini, mengakui ada beberapa perubahan dari komik aslinya. Beberapa adegan yang dianggap terlalu berisiko dihapus untuk menjaga kesesuaian dengan penonton lebih luas.

Beberapa adegan dalam komik, seperti momen Bocchi mandi tanpa busana, diubah menjadi versi yang lebih sopan di anime, dengan Bocchi mengenakan baju renang. Selain itu, dialog-dialo yang memparodikan ukuran tubuh karakter juga ditegakkan dari cerita. Yoshida menjelaskan hal ini dikarenakan dianggap sebagai “gangguan” yang bisa mengurangi daya tarik karya untuk berbagai kalangan.

Penulis anime ini juga menjelaskan bahwa tujuan penyensoran adalah menghindari seksualisasi berlebihan pada karakter remaja. Menurutnya, anime walaupun hanya berupa gambar, tetap memiliki tanggung jawab etis. Pengurangan unsur ecchi justru membuat cerita lebih terfokus pada perkembangan karakter dan unsur musik yang menjadi inti kisah.

Tidak semua penggemar setuju dengan keputusan ini. Banyak yang merasa Yoshida memaksakan pendapat pribadinya ke dalam adaptasi. Komentar kritis berdatangan di media sosial, mulai dari tuduhan merusak esensi asli hingga kritik bahwa Bocchi kehilangan keunikan karena perubahan tersebut.

Kontroversi ini membuka perdebatan yang lebih luas, yaitu tentang batas kebebasan kreatif dan keaslian karya. Sementara Yoshida berpegang teguh pada prinsip tanggung jawab sosial, sebagian penggemar merasa kehilangan elemen yang membuat komik aslinya lebih autentik.

Bocchi the Rock! menceritakan Hitori Goto, seorang siswa yang berharap populer tetapi mengalami kesulitan komunikasi. Diaslinya, Hitori mulai belajar bermain gitar sendiri sambil berimajinasi bisa tampil di festival budaya dengan band. Sayangnya, masa SMP-nya berakhir tanpa terwujud. Ia bertekad untuk mencoba lagi di SMA, tapi apakah impiannya bisa terwujud kali ini?

Anime ini pertama kali ditayangkan pada tahun 2022, dan musim pertama sudah diadaptasi menjadi film kompilasi yang juga sempat ditayangkan di Indonesia. Komiknya diterbitkan di negara ini oleh m&c! dan mudah ditemukan di toko buku terdekat.

Langkah penyensoran dalam Bocchi the Rock! memang menjadi topik hangat, namun ini juga mengajarkan kita tentang kreativitas dan tanggung jawab dalam membuat karya. Anime tetap bisa menarik tanpa harus menggambarkan elemen kontroversial, dan fokus pada perkembangan karakter serta cerita utama bisa menjadi poin utama yang membuat penonton merasa terhubung. Jangan lupa, setiap adaptasi memiliki tujuan tetap menawarkan pengalaman yang menarik bagi penonton, dan hal ini bisa dicapai dengan berbagai cara.

Baca juga Anime lainnya di Info Anime & manga terbaru.

Tinggalkan Balasan