Mobil Dinas Desa Karangmukti di Tasikmalaya Hancur Meski CCTV Kantor Tidak Menunjukan Aksi Pencurian

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Sebuah kendaraan dinas milik Desa Karangmukti, berupa Suzuki Carry Futura dengan nomor polisi Z 1447 N, hilang saat terparkir di area kantor desa, tepatnya di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya. Kejadian ini baru diketahui oleh tim desa pada hari Senin, 15 September 2025, sekitar pukul 10.00 WIB.

Sekretaris Desa Karangmukti, Dadang, mengonfirmasi bahwa mobil tersebut biasanya digunakan oleh warga untuk berbagai keperluan operasional. Namun, pada hari Senin siang, mereka baru menyadari bahwa kendaraan tersebut telah lenyap. Menurutnya, kemungkinan mobil tersebut hilang sejak malam Minggu.

Meskipun kantor desa dilengkapi dengan sistem CCTV, rekaman yang tersedia tidak menunjukkan gambar mobil yang hilang. “CCTV di halaman kantor desa jarang diperiksa. Saat dicek siang tadi, tidak ada gambar mobil. Namun, CCTV di dalam ruangan tampil normal,” kata Dadang.

Masyarakat biasanya meminjam kendaraan tersebut melalui kepala desa atau perangkat desa. Namun, ketika ditanyakan, tidak ada yang mengaku meminjam mobil itu terakhir kali. “Kunci dan STNK mobil masih ada di kantor desa, sehingga tidak ada yang dapat meminjam tanpa izin,” tambahnya.

Berdasarkan informasi, mobil desa terakhir kali dipinjam pada hari Kamis, 11 September. Pada hari Jumat dan Sabtu, kendaraan masih terlihat di kantor desa. Namun, menurut keterangan warga sekitar, mobil tersebut hilang pada hari Minggu.

Terakhir, mobil tersebut digunakan untuk mengantarkan acara perpisahan Camat Salawu yang bertugas ke Kecamatan Pagerageung bersama perangkat desa.

Kepala Desa Karangmukti, Ade Holid, telah mengkonfirmasi kejadian tersebut dan sudah melaporkan kejadian ke kepolisian.

Jika suatu aset penting seperti mobil dinas hilang, penting untuk segera melakukan investigasi internal dan kerjasama dengan pihak berwenang. Kasus ini menimbulkan pertanyaan tentang keamanan dan pemantauan di area kantor desa. Warga dan aparat harus lebih waspada untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

Melalui insiden ini, terlihat betapa pentingnya sistem keamanan yang lebih ketat dan koordinasi yang baik antara seluruh pihak. Semoga peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi, dan kemajuan dalam teknologi keamanan dapat dijadikan solusi untuk mencegah pencurian atau kehilangan aset desa.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan