Museum Wujud sebagai Sarana Pelestarian Sejarah dan Kearifan Lokal Menurut Fadli Zon

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Menteri Kebudayaan Indonesia, Fadli Zon, melakukan kunjungan kerja ke Jawa Tengah dalam rangka upaya pelestarian kebudayaan yang didasarkan pada kearifan lokal. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengamankan warisan budaya yang kaya dari masyarakat setempat.

Pada kunjungan pertamanya, Fadli Zon mengunjungi Museum Pusaka Kalibening, yang berlokasi di Dusun Kalibening, Desa Dawuhan, Kecamatan Banyumas. Dia disambut oleh Agung Triyatno, pengelola museum. Museum ini menampilkan koleksi pusaka yang berharga, dengan total 724 benda, termasuk keris, pedang, tongkat, kitab kuno, dan barang lainnya. Semua koleksi berasal dari sumbangan warga sekitar.

Saat ini, museum sedang melaksanakan upacara jamasan pusaka, ritual pembersihan dan perawatan benda-benda pusaka seperti keris dan tombak. Biasanya, ritual ini dilakukan sekali dalam setahun pada bulan Suro (Muharram), tetapi di museum ini dilakukan pada bulan Maulid. Fadli Zon menekankan pentingnya konservasi di museum agar warisan leluhur tetap terjaga dengan baik.

Selain Museum Pusaka Kalibening, Fadli Zon juga mengunjungi Museum Soesilo Soedarman di Desa Gentasari, Kabupaten Cilacap. Museum ini didirikan pada tahun 2000 untuk menghormati Jenderal Soesilo Soedarman, seorang tokoh militer dan politikus Indonesia yang meninggal dunia pada tahun 1997. Museum ini menyimpan koleksi memorabilia, benda-benda militer, mobil dinas, seragam, dan foto-foto Soesilo Soedarman selama hidupnya.

Dalam kunjungan ini, Fadli Zon menggarisbawahi pentingnya melestarikan warisan sejarah tokoh bangsa. “Kita bisa mewarisi sejarah yang luar biasa dan banyak cerita yang tidak hilang,” ujarnya. Turut mengikuti kunjungan ini beberapa pejabat penting, termasuk Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Indroyono Soesilo, Wakil Bupati Cilacap, Ammy Amalia Fatma Surya, dan Direktur Museum Soesilo Soedarman, Apolini Purini.

Pemerintah melalui Kementerian Kebudayaan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas museum di Indonesia, agar tidak hanya sebagai tempat pendidikan, tetapi juga sebagai tempat pelestarian sejarah dan kearifan lokal. Museum diharapkan menjadi pusat pelindungan kebudayaan yang dapat dimanfaatkan oleh generasi selanjutnya.

Kunjungan Fadli Zon ke Jawa Tengah merupakan langkah konkret dalam upaya pemerintah untuk melestarikan budaya dan sejarah Indonesia. Melalui museum, masyarakat diharapkan dapat memahami lebih dalam tentang warisan budaya yang kaya dan pentingnya untuk melestarikan nilai-nilai tradisional.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan