Ratusan atlet pelajar dari Kabupaten Garut berkompetisi di Popda dan Peparpeda 2025 dengan target menjadi 10 besar

Dari Kabupaten Garut, ratusan atlet pelajar sedang melaksanakan persiapan untuk mengikuti dua kompetisi olahraga tingkat provinsi, yaitu Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XIV dan Pekan Paralympic Pelajar Daerah (Peparpeda) IV Jawa Barat 2025. Keduanya diharapkan menjadi peluang bagi atlet muda dari Garut untuk menunjukkan prestasi terbaik.

Popda Jawa Barat 2025 akan berlangsung dari tanggal 15 hingga 29 September di Bandung. Sementara itu, Peparpeda IV akan diikuti oleh atlet penyandang disabilitas dari Garut, dengan jadwal yang ditetapkan dari 30 September hingga 2 Oktober 2025.

Ade Hendarsyah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Garut, mengungkapkan bahwa kontingen Garut telah mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh untuk kedua ajang tersebut. Dalam Popda Jawa Barat, 101 atlet akan berkompetisi di 16 cabang olahraga. Untuk Peparpeda, jumlah atlet yang akan berlaga adalah 23 orang.

Selain atlet, kontingen juga terdiri dari 16 pelatih dan 13 asisten untuk Popda, serta 10 pelatih dan pendamping untuk Peparpeda. Kesempatan ini menjadi buah dari kerja sama antara atlet, pelatih, dan dukungan keluarga yang telah memberikan semangat kepada para peserta.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada semua atlet, staf, dan orang tua yang telah mendukung persiapan kontingen Kabupaten Garut,” kata Ade Hendarsyah, Selasa, 9 September 2025.

Menurutnya, Popda dan Peparpeda bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah penting untuk membina atlet pelajar. Dia berharap melalui kesempatan ini, para atlet dapat meningkatkan keterampilan mereka dan menegakkan nilai sportivitas.

Para atlet juga diharapkan menjadi generasi penerus yang akan membanggakan Garut di masa depan. Pesan Kepala Dispora ini menjadi semangat tambahan bagi mereka untuk berprestasi dan menjaga citra positif Kabupaten Garut.

“Kami berharap kontingen Garut dapat meraih hasil yang memuaskan dan memberikan kebanggaan bagi daerah,” ucapnya saat pelepasan ratusan atlet pelajar Kabupaten Garut ke Popda dan Peparpeda Jawa Barat di SOR RAA Adiwijaya, Selasa, 9 September 2025.

Data riset terbaru menunjukkan bahwa ajang olahraga seperti Popda dan Peparpeda tidak hanya fokus pada prestasi, tetapi juga pada pembentukan karakter atletik yang kuat. Studi menunjukkan bahwa peserta acara olahraga sekolah sering menunjukkan peningkatan dalam disiplin, kerja tim, dan keterampilan kehidupan, yang sangat penting bagi perkembangan mereka di masa depan.

Dalam rangka menginspirasi generasi muda, beberapa studi kasus menonjolkan bahwa atlet yang terlibat dalam kompetisi seperti ini memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan beasiswa atletik atau kesempatan dalam karier olahraga profesional. Selain itu, peserta juga merasakan manfaat psikologis, seperti peningkatan keyakinan diri dan pengelolaan stres.

Analisis unik dan sederhanakan topik ini mengungkapkan bahwa dukungan dari keluarga dan pelatih sangat berpengaruh pada prestasi atlet. Peran orang tua dalam memberikan dukungan emosional dan materiil juga menjadi faktor kunci dalam membangun motivasi atlet untuk berprestasi.

Kesimpulan yang dapat disimpulkan adalah bahwa ajang olahraga seperti Popda dan Peparpeda tidak hanya tentang memenangkan medali, tetapi juga tentang pembentukan karakter, perilaku sportivitas, dan semangat kerja tim. Para atlet dari Garut telah menunjukkan komitmen yang kuat, dan dengan dukungan yang terus berlanjut, mereka pasti akan menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya. Mari kita dukung mereka untuk meraih prestasi terbaik dan membawa kebanggaan kepada daerah.

Baca juga Berita lainnya di News Page