Wanita asal Tasikmalaya tipu pria asal Garut Rp 393 juta dalam pacaran online

Jurnalis Berita

By Jurnalis Berita

Seorang pria dari Garut mengalahkan uang sebesar ratusan juta setelah jalin hubungan dengan wanita di Tasikmalaya melalui media sosial. Uang tersebut hilang akibat penipuan yang dilakukan oleh perempuan tersebut.

Cerita tersebut terungkap ketika korban melaporkan kasus ini kepada pihak berwenang. Polisi segera menindaklanjuti dan berhasil menahan seorang wanita dengan inisial NY (29 tahun).

AKP Joko Prihatin dari Sat Reskrim Polres Garut mengungkapkan bahwa penangkapan terjadi pada hari Jumat kemarin. Dia menjelaskan bahwa korban terpaku pada wanita yang melamar dirinya di Instagram dengan memamerkan foto-foto yang menarik.

Komunikasi antara korban dan pelaku dimulai melalui pesan pribadi di Instagram, kemudian beralih ke WhatsApp. Korban sering berkomunikasi dengan tersangka tanpa pernah bertemu atau melakukan panggilan video.

Menurut keterangan kepada polisi, hubungan virtual ini dimulai sejak September 2024. Dalam waktu itu, pelaku sering meminta uang dengan berbagai alasan, seperti biaya perawatan orang tua yang sakit. Korban selalu memenuhi permintaan tersebut, bahkan meminjam dari orang tua dan teman-temannya untuk membayar uang yang diminta.

Total kerugian yang dialami korban mencapai Rp 393.540.999. Polisi berhasil menahan pelaku di rumahnya di Tasikmalaya pada akhir Agustus 2025.

Studi kasus ini menunjukkan betapa pentingnya hati-hati dalam berhubungan melalui media sosial. Bahaya penipuan online semakin marak, dan banyak korban yang tidak sadar bahwa mereka sedang terjebak dalam tipuan. Penting untuk selalu waspada dan tidak terlalu terbuka dalam berbagi informasi pribadi dengan orang yang baru dikenal.

Pembaruan terkini menunjukkan bahwa kasus penipuan online terus meningkat. Data 2025 menunjukkan peningkatan sebesar 30% dibandingkan tahun sebelumnya. Korban tidak hanya pria, tetapi juga wanita, dengan jumlah yang hampir setara. Ini menunjukkan bahwa penipuan online tidak memandang gender.

Jangan biarkan emosi mengontrol keputusan finansial. Selalu verifikasi dan berkomunikasi langsung sebelum memberikan uang atau informasi sensitif. Kepercayaan berlebihan tanpa bukti nyata dapat membawa kerugian besar.

Baca juga Berita lainnya di News Page

Tinggalkan Balasan